Honda Tawarkan Solusi Tukar Baterai untuk Skuter Listrik
A
A
A
JAKARTA - Tahun depan bisa menjadi awal dari tren kendaraan listrik di Indonesia yang diawali dengan mengaspalnya motor/skuter listrik.
Pemerintah sudah memberikan dukungannya. PT PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (Disjaya), misalnya, telah menyiapkan fasilitas pengisian kendaraan listrik berupa Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) yang tersebar di Kota Jakarta. Jumlahnya mencapai 1.922 unit. Mulai di halaman parkir hotel, pusat perbelanjaan, hingga gedung perkantoran.
Motor listrik dinilai punya banyak benefit. Mulai efisiensi, tenaga yang tidak kalah dengan motor bensin, hingga minim perawatan. Tapi, yang acap menjadi pertimbangan konsumen untuk beralih ke motor listrik adalah baterai.
Baterai motor listrik harus di-cas dalam waktu yang tidak sebentar. Bisa hitungan menit, atau jam. Tidak semudah mengisi BBM di SPBU yang hanya butuh waktu lima menit.
Baterai yang Bisa Ditukar
Honda sadar bahwa baterai menjadi problem besar di motor listrik. Karena itu, mereka hadir lewat solusi ini: Honda Mobile Power Pack. Dikenalkan di pameran Consumer Electronics Show (CES) 2018, Honda Mobile Power Pack adalah baterai yang bisa di copot pasang dan digunakan berulang-ulang dengan kapasitas penyimpanan 1 kWh atau lebih.
Baterai tersebut juga diracang untuk bisa ditukar di tempat-tempat tertentu. Pemilik motor listrik yang kehabisan baterai tidak perlu ngecas. Tapi, cukup mampir ke stasiun pengisian listrik dan menukar baterai yang sudah dipakai dengan baterai telah terisi penuh.Proses menukar baterai hanya perlu 30 detik. Hal ini sudah didemonstrasikan oleh Kementerian Perindustrian bekerja sama dengan New Energy and Industrial Development Organization (NEDO) Jepang.
Ada 300 unit Honda PCX Electric dengan ketersediaan 1.000 unit pak baterai. 300 unit motor listrik ini akan berbagi baterai satu dengan lainnya dengan sistem baterai swap yang tersedia di 40 titik penggantian.
Salah satu tempat penggantian baterai adalah minimarket Alfamart. Demonstrasi yang sekaligus studi itu untuk sementara dilakukan di dua kota, yakni Bandung, Jawa Barat, dan Denpasar, Bali. Kota Bandung mendapatkan 30 titik penggantian baterai sementara Bali mendapat 10.
Skutik Listrik untuk Antar Barang
Di Tokyo Motor Show 2019, Honda memamerkan skuter listrik Benly e dan Gyro e. Keduanya adalah skuter yang ditujukan untuk mengantar barang, tapi ditenagai baterai Honda Mobile Power Pack. Kedua skutik tersebut rencananya akan diluncurkan pada Maret 2020 di Jepang.
Kedua skuter tersebut dirancang untuk satu penumpang. Tapi, memiliki ruang untuk membawa barang yang luas. Ada keranjang di depan, juga rak di belakang. Ideal untuk mengantar boks atau paket berukuran besar. Bahkan, Gyro memiliki dua roda belakang.
Dengan metode tukar baterai ini, maka motor listrik menjadi sangat efisien. Bisa selalu digunakan dan beroperasi, tanpa harus parkir di Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). ”Dengan mengeletrifikasi kendaraan roda dua yang sering kita jumpai sehari-hari, Honda ingin menawarkan lingkungan yang lebih sunyi dan bersih untuk kehidupan masyarakat sehari-hari,” kata Presiden dan CEO Takahiro Hachigo dalam keynotenya di Tokyo Motor Show 2019. ”Kami menciptakan siklus untuk ’menciptakan energi, menggunakan energi, dan menghubungkan energi.”
Pemerintah sudah memberikan dukungannya. PT PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (Disjaya), misalnya, telah menyiapkan fasilitas pengisian kendaraan listrik berupa Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) yang tersebar di Kota Jakarta. Jumlahnya mencapai 1.922 unit. Mulai di halaman parkir hotel, pusat perbelanjaan, hingga gedung perkantoran.
Motor listrik dinilai punya banyak benefit. Mulai efisiensi, tenaga yang tidak kalah dengan motor bensin, hingga minim perawatan. Tapi, yang acap menjadi pertimbangan konsumen untuk beralih ke motor listrik adalah baterai.
Baterai motor listrik harus di-cas dalam waktu yang tidak sebentar. Bisa hitungan menit, atau jam. Tidak semudah mengisi BBM di SPBU yang hanya butuh waktu lima menit.
Baterai yang Bisa Ditukar
Honda sadar bahwa baterai menjadi problem besar di motor listrik. Karena itu, mereka hadir lewat solusi ini: Honda Mobile Power Pack. Dikenalkan di pameran Consumer Electronics Show (CES) 2018, Honda Mobile Power Pack adalah baterai yang bisa di copot pasang dan digunakan berulang-ulang dengan kapasitas penyimpanan 1 kWh atau lebih.
Baterai tersebut juga diracang untuk bisa ditukar di tempat-tempat tertentu. Pemilik motor listrik yang kehabisan baterai tidak perlu ngecas. Tapi, cukup mampir ke stasiun pengisian listrik dan menukar baterai yang sudah dipakai dengan baterai telah terisi penuh.Proses menukar baterai hanya perlu 30 detik. Hal ini sudah didemonstrasikan oleh Kementerian Perindustrian bekerja sama dengan New Energy and Industrial Development Organization (NEDO) Jepang.
Ada 300 unit Honda PCX Electric dengan ketersediaan 1.000 unit pak baterai. 300 unit motor listrik ini akan berbagi baterai satu dengan lainnya dengan sistem baterai swap yang tersedia di 40 titik penggantian.
Salah satu tempat penggantian baterai adalah minimarket Alfamart. Demonstrasi yang sekaligus studi itu untuk sementara dilakukan di dua kota, yakni Bandung, Jawa Barat, dan Denpasar, Bali. Kota Bandung mendapatkan 30 titik penggantian baterai sementara Bali mendapat 10.
Skutik Listrik untuk Antar Barang
Di Tokyo Motor Show 2019, Honda memamerkan skuter listrik Benly e dan Gyro e. Keduanya adalah skuter yang ditujukan untuk mengantar barang, tapi ditenagai baterai Honda Mobile Power Pack. Kedua skutik tersebut rencananya akan diluncurkan pada Maret 2020 di Jepang.
Kedua skuter tersebut dirancang untuk satu penumpang. Tapi, memiliki ruang untuk membawa barang yang luas. Ada keranjang di depan, juga rak di belakang. Ideal untuk mengantar boks atau paket berukuran besar. Bahkan, Gyro memiliki dua roda belakang.
Dengan metode tukar baterai ini, maka motor listrik menjadi sangat efisien. Bisa selalu digunakan dan beroperasi, tanpa harus parkir di Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). ”Dengan mengeletrifikasi kendaraan roda dua yang sering kita jumpai sehari-hari, Honda ingin menawarkan lingkungan yang lebih sunyi dan bersih untuk kehidupan masyarakat sehari-hari,” kata Presiden dan CEO Takahiro Hachigo dalam keynotenya di Tokyo Motor Show 2019. ”Kami menciptakan siklus untuk ’menciptakan energi, menggunakan energi, dan menghubungkan energi.”
(mim)