Software Warna Mixit Pro Maksimalkan Bisnis Bengkel Cat Mobil

Jum'at, 04 Juli 2014 - 13:59 WIB
Software Warna Mixit Pro Maksimalkan Bisnis Bengkel Cat Mobil
Software Warna Mixit Pro Maksimalkan Bisnis Bengkel Cat Mobil
A A A
JAKARTA - Warna adalah bagian penting di industri carre finish, maka tidak heran bila AkzoNobel Sikkens terus mengembangkan teknologi warna bagi para pelanggannya. Pada akhir tahun 2011, AkzoNobel sikkens meluncurkan sebuah software database warna yang dinamakan, Mixit Pro, yang berfungsi sebagai pengontrol penggunaan bahan material cat melalui komputer dan terkoneksi melalui jaringan LAN (local area network).

Fransisca Rustiana, Marketing Manager AkzoNobel Automotive & Aerospace Coatings Indonesia mengungkapkan dalam keterangan tertulisnya untuk Sindonews, Jumat (4/7/2014) bahwa software Mixit Pro mampu meningkatkan produktivitas dan efisiensi biaya bengkel.

“Mixit Pro dapat memaksimalkan sistem pelayanan kami kepada pelanggan melalui teknologi warna seperti. Bengkel yang menggunakan program ini memiliki performa yang lebih baik dalam sistem pekerjaan dan kontrol penggunaan material,” kata Rustiana.

Saat ini, lebih dari 150 bengkel di Indonesia yang menggunakan Mixit Pro, salah satunya Bengkel Autoservice di Kalimantan Selatan yang menggunakan di 5 area seperti mixing room, sales advisor, gudang, kepala lapangan dan pemilik bengkel.

“Mixit Pro membantu kami dalam mengontrol proses produksi, pergudangan hingga pelaporan data penggunaan material dari setiap unit yang sedang dikerjakan di bengkel sesuai kebutuhan kami. Tim AkzoNobel Sikkens selalu memberikan pelayanan secara berkesinambungan untuk mendukung perbaikan sistem di bengkel Autoservice,” kata Teguh Wibowo pemilik bengkel Autoservice.

Mixit Pro, juga mampu untuk memberikan laporan yang akurat, menyimpan data dengan metode menimbang langsung (direct scale) dan terkoneksi langsung ke komputer pada proses penimbangan. Sehingga, bengkel bisa mendapatkan data yang berguna untuk mengontrol biaya material cat bulanan.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7046 seconds (0.1#10.140)