BMW Kembali Terpilih Jadi Safety Car MotoGP
A
A
A
MUNICH - Raksasa mobil mewah asal Jerman, BMW (beyerische motoren werke) kembali terpilih sebagai kendaraan safety car MotoGP musim 2015. Sama seperti tahun sebelumnya, pabrikan menyiapkan M4 Coupe sebagai mobil pengawal.
Kendati memakai mobil yang sama, insinyur divisi M BMW menjamin mobil musim ini lebih beringas dari model 2014. Safety car musim 2015 dibekali teknologi injeksi air. Fitur yang baru selesai dikembangkan dan pertama kali digunakan mobil-mobil BMW.
Dilansir dari Worldcarfans, Senin (16/2/2015), sistem injeksi air diklaim tidak hanya meningkatkan kinerja mesin, tapi juga mengurangi konsumsi bahan bakar. Teknologi ini sejatinya merupakan metode untuk mengurangi suhu udara pembakaran.
Injeksi bekerja dengan cara menyuntikkan air untuk menurunkan panas mesin. Hal ini menciptakan proses pembakaran lebih efektif, karena udara dingin memiliki kerapatan lebih tinggi dan dapat meningkatkan kandungan oksigen di ruang bakar.
Proses tersebut berujung pada titik pengapian yang mendekati nilai optimum. Sebab, dengan banyaknya oksigen yang terkandung di komparteman ruang bakar, proses tekanan yang didapat jauh lebih tinggi. Memudahkan bensin terurai sempurna dan terbakar menyeluruh.
Selain tekonologi injeksi air, setidaknya ada enam perbedaan baik secara tampilan maupun performa antara M4 Coupe musim 2014 dan 2015. BMW M series telah menjadi bagian MotoGP sejak 1999, selama satu musim balap, BMW setidaknya menyediakan 18 mobil pengawal.
Kendati memakai mobil yang sama, insinyur divisi M BMW menjamin mobil musim ini lebih beringas dari model 2014. Safety car musim 2015 dibekali teknologi injeksi air. Fitur yang baru selesai dikembangkan dan pertama kali digunakan mobil-mobil BMW.
Dilansir dari Worldcarfans, Senin (16/2/2015), sistem injeksi air diklaim tidak hanya meningkatkan kinerja mesin, tapi juga mengurangi konsumsi bahan bakar. Teknologi ini sejatinya merupakan metode untuk mengurangi suhu udara pembakaran.
Injeksi bekerja dengan cara menyuntikkan air untuk menurunkan panas mesin. Hal ini menciptakan proses pembakaran lebih efektif, karena udara dingin memiliki kerapatan lebih tinggi dan dapat meningkatkan kandungan oksigen di ruang bakar.
Proses tersebut berujung pada titik pengapian yang mendekati nilai optimum. Sebab, dengan banyaknya oksigen yang terkandung di komparteman ruang bakar, proses tekanan yang didapat jauh lebih tinggi. Memudahkan bensin terurai sempurna dan terbakar menyeluruh.
Selain tekonologi injeksi air, setidaknya ada enam perbedaan baik secara tampilan maupun performa antara M4 Coupe musim 2014 dan 2015. BMW M series telah menjadi bagian MotoGP sejak 1999, selama satu musim balap, BMW setidaknya menyediakan 18 mobil pengawal.
(dmd)