Ford Menggelar Driving Skills for Life di Aceh
A
A
A
JAKARTA - Ford Motor Indonesia (FMI) melanjutkan komitmennya dalam meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara dengan mengadakan sesi Ford Driving Skills for Life (DSFL) di Banda Aceh.
Hal ini disampaikan Communications Director FMI, Lea Indra dalam keterangan tertulisnya pada Sindonews, Minggu (1/3/2015).
Lea mengungkapkan, acara Ford DSFL yang digelar di Serambi Mekah ini dihadiri lebih dari 150 peserta dari berbagai organisasi dan komunitas - termasuk diantaranya Polri, TNI, Basarnas, perwakilan pemerintah daerah, Ikatan Motor Indonesia, konsumen dan diler Ford maupun non-Ford, media lokal dan juga mahasiswa.
"Sesi DSFL ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta tentang teknik dan praktek berkendara secara aman dan hemat bahan bakar," ujarnya.
Dia melanjutkan, bahwa Ford DSFL adalah program CSR global pihak Ford Motor Indonesia yang dirancang untuk memberikan pengetahuan dan pelatihan mengenai keselamatan berkendara kepada pengemudi di seluruh dunia.
"Tahun ini, kami menegaskan komitmen kami dengan memperluas jangkauan program ini ke lebih banyak kota di Indonesia. Kami sangat senang dapat hadir di Aceh, dan kami berharap sesi ini dapat membekali para peserta dengan pengetahuan yang berharga, kesadaran dan keterampilan keselamatan berkendara," jelasnya.
Dengan dukungan dari Asia Injury Prevention Foundation (AIPF), Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) dan bermitra dengan Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), program DSFL Ford diberikan secara gratis untuk berbagai kalangan dan organisasi dari Sabang sampai Merauke.
"Sejak diluncurkan di Indonesia pada tahun 2008, hampir 9.500 pengemudi yang memiliki SIM telah mengikuti sesi pelatihan DSFL ini," pungkas Lea.
Hal ini disampaikan Communications Director FMI, Lea Indra dalam keterangan tertulisnya pada Sindonews, Minggu (1/3/2015).
Lea mengungkapkan, acara Ford DSFL yang digelar di Serambi Mekah ini dihadiri lebih dari 150 peserta dari berbagai organisasi dan komunitas - termasuk diantaranya Polri, TNI, Basarnas, perwakilan pemerintah daerah, Ikatan Motor Indonesia, konsumen dan diler Ford maupun non-Ford, media lokal dan juga mahasiswa.
"Sesi DSFL ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta tentang teknik dan praktek berkendara secara aman dan hemat bahan bakar," ujarnya.
Dia melanjutkan, bahwa Ford DSFL adalah program CSR global pihak Ford Motor Indonesia yang dirancang untuk memberikan pengetahuan dan pelatihan mengenai keselamatan berkendara kepada pengemudi di seluruh dunia.
"Tahun ini, kami menegaskan komitmen kami dengan memperluas jangkauan program ini ke lebih banyak kota di Indonesia. Kami sangat senang dapat hadir di Aceh, dan kami berharap sesi ini dapat membekali para peserta dengan pengetahuan yang berharga, kesadaran dan keterampilan keselamatan berkendara," jelasnya.
Dengan dukungan dari Asia Injury Prevention Foundation (AIPF), Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) dan bermitra dengan Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), program DSFL Ford diberikan secara gratis untuk berbagai kalangan dan organisasi dari Sabang sampai Merauke.
"Sejak diluncurkan di Indonesia pada tahun 2008, hampir 9.500 pengemudi yang memiliki SIM telah mengikuti sesi pelatihan DSFL ini," pungkas Lea.
(dol)