Menjaga Wanginya Bisnis Duren Medan dengan Fuso Canter Rendah Emisi

Selasa, 31 Januari 2023 - 11:52 WIB
Sejak dipasarkan pada April 2022, berbagai kendaraan niaga Mitsubishi Fuso Euro 4 telah diterima dengan baik oleh pasar. Foto-foto/DOK. KTB
JAKARTA - Apa jadinya jika durian Medan tidak lezat dan wangi? Bisa jadi durian tersebut akan tetap terasa sama seperti durian lainnya. Alhasil durian Medan hanya tinggal sebuah nama.

Menjaga duren Medan tetap wangi sebenarnya perkara mudah. Semuanya berubah dan jadi lebih sulit jika membawanya dari Medan, Sumatra Utara ke Bekasi, Jawa Barat.

Hal itu yang bikin kepala Togap Alharon, warga Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat setiap minggu pusing kepala. Setiap saat dia berupaya keras agar pengiriman durian yang dia ambil dari Medan bisa tetap lezat dan wangi begitu sampai di Bekasi.



Untuk pengiriman tersebut dia menggunakan Mitsubishi Fuso Colt Diesel yang telah dilengkapi dengan freezer di bagian belakang. Freezer tersebut digunakan agar seluruh durian yang dibawa selalu berada dalam kondisi prima.

Pasalnya perjalanan darat dari Medan ke Bekasi sangatlah jauh dan memakan waktu. Mau tidak mau Togap Alharon harus punya kendaraan niaga yang

"Jangan sampai ada durian yang sampai di sini justru tidak bisa dimakan karena sudah busuk duluan. Rugi di pengeluaran yang sudah harus dibayar buat semuanya," keluh Togap Alharon.

Sejauh ini Togap Alharon mengaku tidak mengalami masalah dengan Mitsubishi Fuso Colt Diesel yang dia gunakan untuk membawa durian itu. Hanya saja dia sudah wanti-wanti agar sopir yang mengemudikan truk tersebut tidak main-main dengan freezer yang ada di truk.

Menurutnya banyak sopir yang berusaha mengakali pengeluaran operasional konsumsi bahan bakar dengan mematikan sistem pendingin yang ada. Padahal cara itu justru sangat merugikan pedagang.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More