Proyek Mobil Listrik Apple Car Mundur Terus, Apa Masalahnya?
Rabu, 24 Januari 2024 - 11:39 WIB
JAKARTA - Mobil listrik Apple Car terus mengalami kemunduran, mulai dari rencana produksi hingga penggunaan teknologinya berjalan tak sesuai rencana.
Bloomberg melansir, Rabu (24/1/2024), Apple Car seharusnya mulai diproduksi pada 2026. Namun, sumber Apple membocorkan rencana itu terpaksa ditunda lagi hingga 2028. "Proyek yang dinamakan Project Titan atau T172 padahal sudah dimulai sejak 2014," tulis Bloomberg.
Ironisnya penundaan produksi mobil listrik berlogo buah apel itu justru terjadi karena masalah teknologi otonom. Semula Apple berencana ingin membuat mobil listrik otonom tanpa setir mobil dan pedal.
Ide inovatif itu justru dibatalkan oleh perusahaan yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat itu. Mereka justru memutuskan untuk memasang setir mobil dan pedal di Apple Car. "Teknologi otonom yang mereka berikan justru tidak lebih canggih dibanding teknologi sama yang dibuat oleh perusahaan mobil lainnya," tulis laman Drive.
Apple hanya bisa mengaplikasikan teknologi otonom level dua di mobil listrik tersebut. Awalnya mobil listrik ini berteknologi otonom level lima. Teknologi tersebut memungkinkan mobil berjalan sendiri tanpa dikendalikan oleh pemilik mobil.
Drive menyebutkan, Apple Car justru akan jadi pertaruhan buat perusahaan teknologi yang didirikan oleh Steve Jobs itu. Berbagai pihak mencermati, jika pada 2028 Apple Car sama sekali tidak memungkinkan dibuat, maka para petinggi Apple bisa menghentikan misi Project Titan.
"Bisa saja mereka tetap membuat mobil dengan ekspektasi yang tidak begitu sesuai harapan atau mematikan proyek istimewa itu," tulis Drive.
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
Bloomberg melansir, Rabu (24/1/2024), Apple Car seharusnya mulai diproduksi pada 2026. Namun, sumber Apple membocorkan rencana itu terpaksa ditunda lagi hingga 2028. "Proyek yang dinamakan Project Titan atau T172 padahal sudah dimulai sejak 2014," tulis Bloomberg.
Ironisnya penundaan produksi mobil listrik berlogo buah apel itu justru terjadi karena masalah teknologi otonom. Semula Apple berencana ingin membuat mobil listrik otonom tanpa setir mobil dan pedal.
Ide inovatif itu justru dibatalkan oleh perusahaan yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat itu. Mereka justru memutuskan untuk memasang setir mobil dan pedal di Apple Car. "Teknologi otonom yang mereka berikan justru tidak lebih canggih dibanding teknologi sama yang dibuat oleh perusahaan mobil lainnya," tulis laman Drive.
Apple hanya bisa mengaplikasikan teknologi otonom level dua di mobil listrik tersebut. Awalnya mobil listrik ini berteknologi otonom level lima. Teknologi tersebut memungkinkan mobil berjalan sendiri tanpa dikendalikan oleh pemilik mobil.
Drive menyebutkan, Apple Car justru akan jadi pertaruhan buat perusahaan teknologi yang didirikan oleh Steve Jobs itu. Berbagai pihak mencermati, jika pada 2028 Apple Car sama sekali tidak memungkinkan dibuat, maka para petinggi Apple bisa menghentikan misi Project Titan.
"Bisa saja mereka tetap membuat mobil dengan ekspektasi yang tidak begitu sesuai harapan atau mematikan proyek istimewa itu," tulis Drive.
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
(msf)
tulis komentar anda