Miliki Valuasi USD49 Miliar, Mercedes-Benz Pimpin Brand Mobil Mewah
Jum'at, 23 Oktober 2020 - 14:13 WIB
JAKARTA - Mercedes-Benz kembali mendapat penghargaan sebagai salah satu brand paling bergengsi di dunia. Tepatnya, dalam peringkat “Best Global Brands” 2020 yang dihelat konsultan merek Interbrand. BACA JUGA :10 Alasan Poco X3 NFC Layak Disebut The Real Mid Range Killer
Mobil dengan logo bintang-tiga-sudut ini berhasil meraih peringkat ke-8. Dengan valuasi USD49,268 miliar, Mercedes-Benz telah berhasil menjadi satu-satunya perusahaan Eropa yang menempati peringkat sepuluh besar.
Bettina Fetzer, Vice President Marketing di Mercedes-Benz AG, menyebut bahwa Mercedes-Benz berhasil mempertahankan posisi sebagai brand luxury otomotif paling berharga di dunia selama empat tahun berturut-turut.
Mercedes-Benz seri A yang menonjolkan kemewahan juga teknologi tercanggih.
”Kami konsisten fokus pada kebutuhan pelanggan, serta target pelanggan dalam menciptakan produk dan pengalaman brand menggunakan berbagai format digital maupun fisik,” ujarnya.
BACA JUGA :Smartphone Apa yang Paling Cocok untuk Belajar Online Anak?
Di masa pandemi Covid-19, misalnya, Bettina Fetzer menyebut bahwa brand yang telah sukses dapat lebih bertahan dari sebelumnya, terutama di masa-masa sulit.
Jika dibandingkan dengan perusahaan teknologi, memang valuasi Mercedes-Benz terbilang tidak terlalu besar. Microsoft, misalnya, memiliki valuasi USD1,359 miliar, Apple USD1,286 miliar, Amazon USD1,233 miliar, Facebook USD584 miliar, Alibaba Group USD545 miliar, dan Tencent USD510 miliar.
Mobil dengan logo bintang-tiga-sudut ini berhasil meraih peringkat ke-8. Dengan valuasi USD49,268 miliar, Mercedes-Benz telah berhasil menjadi satu-satunya perusahaan Eropa yang menempati peringkat sepuluh besar.
Bettina Fetzer, Vice President Marketing di Mercedes-Benz AG, menyebut bahwa Mercedes-Benz berhasil mempertahankan posisi sebagai brand luxury otomotif paling berharga di dunia selama empat tahun berturut-turut.
Mercedes-Benz seri A yang menonjolkan kemewahan juga teknologi tercanggih.
”Kami konsisten fokus pada kebutuhan pelanggan, serta target pelanggan dalam menciptakan produk dan pengalaman brand menggunakan berbagai format digital maupun fisik,” ujarnya.
BACA JUGA :Smartphone Apa yang Paling Cocok untuk Belajar Online Anak?
Di masa pandemi Covid-19, misalnya, Bettina Fetzer menyebut bahwa brand yang telah sukses dapat lebih bertahan dari sebelumnya, terutama di masa-masa sulit.
Jika dibandingkan dengan perusahaan teknologi, memang valuasi Mercedes-Benz terbilang tidak terlalu besar. Microsoft, misalnya, memiliki valuasi USD1,359 miliar, Apple USD1,286 miliar, Amazon USD1,233 miliar, Facebook USD584 miliar, Alibaba Group USD545 miliar, dan Tencent USD510 miliar.
(dan)
tulis komentar anda