Mengenal Lebih Detail Paint Protection Film dengan Coating?
Kamis, 08 April 2021 - 10:40 WIB
JAKARTA - Memiliki mobil dengan kondisi bodi yang selalu mengkilap dan indah, siapa pun pasti suka. Banyak cara untuk melakukannya. Beberapa melakukan coating di bodi mobil dan lainnya ada yang memilih Paint Protection Film (PPF).
Paint Protection Film (PPF) kini merupakan tren baru yang digemari banyak kalangan di dunia otomotif untuk kategori perlindungan pada cat mobil. Hal itu karena PPF lebih mampu melindungi mobil dari goresan benda tajam seperti kerikil dan benturan. Selain itu, PPF juga bisa mempertahankan warna mobil tetap indah dan membuat mobil terlihat kilap wet-look untuk waktu yang lama. Lantas apa sesungguhnya yang membedakan coating dan PPF?
PPF berfungsi untuk melindungi cat dari kerusakan fisik dengan lapisan film yang tebal dan transparan. Fungsi lain adalah merawat warna mobil secara permanen. Sementara itu, coating hanyalah untuk perawatan warna sementara saja.
Lianto mengatakan dengan penggunaan zat kimia yang dioleskan ke bodi pada proses coating dan poles memungkinkan lapisan cat orisinal bisa terkikis, dan kemungkinan permukaan cat untuk baret dan rusak masih akan tetap terjadi karena coating yang sangat tipis dan dalam bentuk cairan tidak bisa melindungi kendaraan terhadap kerusakan fisik. Sedangkan untuk laminating PPF sendiri, sifatnya benar-benar membungkus seluruh bagian bodi mobil dengan lapisan film. Dengan demikian, proses PPF memiliki daya tahan yang lebih lama karena bentuknya fisik berupa lapisan film yang tebal. Beda dengan waxing atau coating yang menggunakan bahan kimia sehingga mobil dalam jangka waktu tertentu wajib terus mendapat perawatan agar tampilan tetap kinclong.
"Lebih mudah diartikan coating itu bukan paint protection tapi color protection, karena fungsinya menjaga warna mobil tetap cerah namun hanya sementara saja. Jadi saat tersengol benda atau ketika mencuci mobil kemungkinan bodi mengalami baret tetap ada, sedangkan laminating PPF ini karena dibungkus dengan film, maka bodi terlindungi dari baret halus dan warna mobil juga tetap cerah, makanya PPF itu fungisnya melindungi dan menjaga keorisinilan warna mobil," papar Lianto.
V-KOOL PPF dibuat dari bahan thermoplastic urethane (TPU) yang mampu melindungi cat kendaraan dari goresan benda tajam, baik tipis maupun dalam. Goresan kerikil, pemudaran warna oleh paparan sinar ultraviolet, jamur, hingga abrasi pun bisa diatasi. Banyak merk PPF lainnya yang meng-klaim menggunakan bahan TPU juga tapi dijual sangat murah.
Paint Protection Film (PPF) kini merupakan tren baru yang digemari banyak kalangan di dunia otomotif untuk kategori perlindungan pada cat mobil. Hal itu karena PPF lebih mampu melindungi mobil dari goresan benda tajam seperti kerikil dan benturan. Selain itu, PPF juga bisa mempertahankan warna mobil tetap indah dan membuat mobil terlihat kilap wet-look untuk waktu yang lama. Lantas apa sesungguhnya yang membedakan coating dan PPF?
PPF berfungsi untuk melindungi cat dari kerusakan fisik dengan lapisan film yang tebal dan transparan. Fungsi lain adalah merawat warna mobil secara permanen. Sementara itu, coating hanyalah untuk perawatan warna sementara saja.
Lianto mengatakan dengan penggunaan zat kimia yang dioleskan ke bodi pada proses coating dan poles memungkinkan lapisan cat orisinal bisa terkikis, dan kemungkinan permukaan cat untuk baret dan rusak masih akan tetap terjadi karena coating yang sangat tipis dan dalam bentuk cairan tidak bisa melindungi kendaraan terhadap kerusakan fisik. Sedangkan untuk laminating PPF sendiri, sifatnya benar-benar membungkus seluruh bagian bodi mobil dengan lapisan film. Dengan demikian, proses PPF memiliki daya tahan yang lebih lama karena bentuknya fisik berupa lapisan film yang tebal. Beda dengan waxing atau coating yang menggunakan bahan kimia sehingga mobil dalam jangka waktu tertentu wajib terus mendapat perawatan agar tampilan tetap kinclong.
"Lebih mudah diartikan coating itu bukan paint protection tapi color protection, karena fungsinya menjaga warna mobil tetap cerah namun hanya sementara saja. Jadi saat tersengol benda atau ketika mencuci mobil kemungkinan bodi mengalami baret tetap ada, sedangkan laminating PPF ini karena dibungkus dengan film, maka bodi terlindungi dari baret halus dan warna mobil juga tetap cerah, makanya PPF itu fungisnya melindungi dan menjaga keorisinilan warna mobil," papar Lianto.
V-KOOL PPF dibuat dari bahan thermoplastic urethane (TPU) yang mampu melindungi cat kendaraan dari goresan benda tajam, baik tipis maupun dalam. Goresan kerikil, pemudaran warna oleh paparan sinar ultraviolet, jamur, hingga abrasi pun bisa diatasi. Banyak merk PPF lainnya yang meng-klaim menggunakan bahan TPU juga tapi dijual sangat murah.
Lihat Juga :
tulis komentar anda