Mahalnya Denda Lalu Lintas di Arab, Mainin Klakson Kena Rp1,1 Juta

Senin, 10 Januari 2022 - 19:40 WIB
Pelanggaran lalu lintas di Kerajaan Arab Saudi dikenai denda yang besar. Foto/Saudi Gazette.
ARAB SAUDI - Kerajaan Arab Saudi ternyata menjatuhkan denda bervariasi dan unik bagi pelanggar lalu lintas . Jangan salah, wilayah yang dipimpin oleh Raja Salman itu memang sangat serius dalam menata dan menegakkan peraturan lalu lintas.

Dalam Kingdom Vision 2030 Kerajaan Arab Saudi melihat tingkat kecelakaan lalu lintas dapat ditekan dengan peraturan yang ketat serta penggunaan teknologi tinggi. Keinginan itu sebenarnya sudah dimulai sejak dua tahun lalu.

Menteri Dalam Negeri Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Abdul Aziz bin Saud bin Naif, disebut Saud Gazette menyeburtkan bahwa per April 2021 jumlah kecelakaan yang terjadi di wilayah mereka turun 51 persen. Pada 2020 jumlah kecelakaan yang terjadi adalah 28 kematian per 100.000 orang. Angka itu justru turun pada 2021 menjadi 13,5 kematian per 100.000 orang.



"Penggunaan teknologi yang maksimal serta peraturan yang ketat berkontribusi besar pada capaian itu," tulis Pangeran Abdul Aziz bin Saud bin Naif seperti dikutip Saudi Gazette.



Menariknya, denda pelanggaran lalu lintas yang diterapkan di Kerajaan Arab Saudi memang sangat menarik. Besarannya beragam, mulai dari 150 Riyal hingga 10.000 Riyal atau senilai Rp571.000 hingga Rp38 juta, cermati di bawah ini:

1. Denda sebesar 150 Riyal hingga 300 Riyal

Di kategori ini, pengendara akan dikenakan denda jika tidak mematuhi peraturan lalu lintas seperti tidak mengenakan sabuk pengaman, tidak melakukan inspeksi berkala pada kendaraan, hingga menyalahgunakan klakson kendaraan. Pelanggaran-pelanggaran ini akan dikenakan denda sebesar 150 Riyal hingga 300 Riyal, atau Rp571.000 hingga Rp1,1 juta.

2. Denda sebesar 300 Riyal hingga 500 Riyal
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More