Nissan Sebut Teknologi Toyota RAV4 Hybrid Tidak Realistis

Senin, 20 Februari 2023 - 21:36 WIB
loading...
Nissan Sebut Teknologi Toyota RAV4 Hybrid Tidak Realistis
Nissan X-Trail dan Toyota RAV4 Hybrid. FOTO/ Cars Guide
A A A
TOKYO - Berlomba-lomba meluncurkan teknologi baru dan membandingkan teknologi untuk menghasilkan produk yang lebih baik dari pesaing adalah hal yang wajar dalam bisnis.



Hal ini juga terjadi pada Nissan dan Toyota dimana Nissan menyatakan bahwa penghematan bahan bakar Toyota RAV4 hybrid tidak realistis.

“Saya pikir dengan penghematan bahan bakar, ini masalah yang rumit. Kami akan menyerahkannya kepada Anda untuk menguji. Tapi dari banyak artikel yang saya lihat untuk RAV4 Hybrid, mendekati 4,8 liter per seratus kilometer," kata manajer produk Nissan Australia untuk X-Trail, Aleksandar Pecanac.

Sebagai perbandingan, Nissan X-Trail e-Power menggunakan mesin bensin untuk mengisi ulang baterai lithium-ion onboard dan mendapatkan perkiraan sekitar 6,1 liter per 100 km, atau sekitar 38,6 mpg.

Toyota RAV4 menggunakan sistem hybrid konvensional yang menyediakan sekitar 4,7 liter per 100km, atau setara dengan 50 mpg, peningkatan penghematan bahan bakar sekitar 30 persen.

"X-Trail berkendara seperti EV dan pelanggan menyukainya, EV memiliki tingkat kepuasan tertinggi dalam hal akselerasi. Kami juga tahu bahwa hibrida tradisional memiliki kepuasan paling rendah,'' tutur wakil direktur Pusat Teknis Nissan di Eropa, Adam Robertson seperti dilansir dari Carsgueide, Senin (20/2/2023).

"Oleh karena itu, kami ingin pelanggan mereka (Toyota) menguji dan merasakan e-Power." tambahnya.

Nissan X-Trail e-Power diluncurkan musim gugur lalu di Jepang dan Eropa sebagai versi elektrik dari Rogue.

Namun, pembuat mobil belum mengatakan apakah dan kapan akan membawa Nissan Rogue versi e-Power ke AS. Saat ini, situs web Nissan AS hanya menyebutkan e-Power di Nissan Leaf.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3987 seconds (0.1#10.140)