Bakal Dipakai Astronot Jalan-jalan di Bulan, Hyundai Pastikan Rover Siap Diproduksi
loading...
Hyundai pastikan Rover siap diproduksi. FOTO/ DOK SINDOnews
A
A
A
SEOUL - Hyundai Motor Group mengumumkan telah memproduksi kendaraan yang akan digunakan astronot untuk jalan-jalan di Bulan.
Pabrikan mobil terkenal asal Korea Selatan ini secara resmi meluncurkan gambar konsep Rover penjelajah Bulan yang berbobot sekitar 70 kilogram (Kg).
Hyundai menyepakati pengembangan Rover penjelajah Bulan bersama enam lembaga penelitian penerbangan Korea Selatan pada Juli tahun lalu. Di antaranya, Institut Penelitian Dirgantara Korea dan Institut Teknologi Otomotif Korea.
Produsen sedan Sonata dan SUV Santa Fe itu berharap bisa menyelesaikan model pengembangan Rover penjelajah Bulan pada paruh kedua tahun depan. Hyundai menargetkan versi final Rover ini selesai pada tahun 2027.
Hyundai mengembangkan Rover penjelajah Bulan untuk mengumpulkan mineral, membuat analisis lingkungan, dan melaksanakan proyek ilmiah lainnya di kutub selatan bulan. Program ini menunjukan ambisi Hyundai menghadapi tantangan di masa depan.
“Dengan pengembangan Rover penjelajah Bulan, kami bergerak melampaui mobilitas darat, laut, dan udara untuk berekspansi ke ruang angkasa,” jelas Yong Wha Kim, EVP dan Kepala Pusat Perencanaan & Koordinasi Litbang Hyundai Motor dan Kia dikutip dari laman gadgetsnow.
Untuk Rover penjelajah Bulan, Hyundai menggunakan teknologi robotika canggih dan penggerak otonom dari Hyundai Motor Company dan Kia Corporation. Termasuk sistem kamera, LiDAR, sistem penggerak (motor, roda, suspensi), dan komponen pengisian daya (panel surya, baterai).
Termasuk penggunaan robot Hyundai Rotem sebagai bagian dari teknologi manufaktur dari platform mobilitas multiguna. Rover akan memiliki fungsi manajemen termal dan pelindung radiasi untuk menahan lingkungan ekstrim permukaan bulan.
Rover penjelajah Bulan ini diharapkan berfungsi sebagai platform mobilitas, penggalian, dan eksplorasi manusia di permukaan Bulan. Pada akhirnya, tujuannya adalah untuk menghadirkan platform mobilitas yang dapat diterapkan secara universal untuk menangani berbagai muatan.
Pabrikan mobil terkenal asal Korea Selatan ini secara resmi meluncurkan gambar konsep Rover penjelajah Bulan yang berbobot sekitar 70 kilogram (Kg).
Hyundai menyepakati pengembangan Rover penjelajah Bulan bersama enam lembaga penelitian penerbangan Korea Selatan pada Juli tahun lalu. Di antaranya, Institut Penelitian Dirgantara Korea dan Institut Teknologi Otomotif Korea.
Produsen sedan Sonata dan SUV Santa Fe itu berharap bisa menyelesaikan model pengembangan Rover penjelajah Bulan pada paruh kedua tahun depan. Hyundai menargetkan versi final Rover ini selesai pada tahun 2027.
Hyundai mengembangkan Rover penjelajah Bulan untuk mengumpulkan mineral, membuat analisis lingkungan, dan melaksanakan proyek ilmiah lainnya di kutub selatan bulan. Program ini menunjukan ambisi Hyundai menghadapi tantangan di masa depan.
“Dengan pengembangan Rover penjelajah Bulan, kami bergerak melampaui mobilitas darat, laut, dan udara untuk berekspansi ke ruang angkasa,” jelas Yong Wha Kim, EVP dan Kepala Pusat Perencanaan & Koordinasi Litbang Hyundai Motor dan Kia dikutip dari laman gadgetsnow.
Untuk Rover penjelajah Bulan, Hyundai menggunakan teknologi robotika canggih dan penggerak otonom dari Hyundai Motor Company dan Kia Corporation. Termasuk sistem kamera, LiDAR, sistem penggerak (motor, roda, suspensi), dan komponen pengisian daya (panel surya, baterai).
Termasuk penggunaan robot Hyundai Rotem sebagai bagian dari teknologi manufaktur dari platform mobilitas multiguna. Rover akan memiliki fungsi manajemen termal dan pelindung radiasi untuk menahan lingkungan ekstrim permukaan bulan.
Rover penjelajah Bulan ini diharapkan berfungsi sebagai platform mobilitas, penggalian, dan eksplorasi manusia di permukaan Bulan. Pada akhirnya, tujuannya adalah untuk menghadirkan platform mobilitas yang dapat diterapkan secara universal untuk menangani berbagai muatan.
(wbs)
Lihat Juga :
