Enggan Nyicil, Warga Bekasi Beli Mobil Bekas Selalu Bayar Kontan

Kamis, 25 Mei 2023 - 17:18 WIB
loading...
Enggan Nyicil, Warga...
Suasana BroomHive, showroom mobil bekas milik Broom di kawasan Bekasi. Foto: Sindonews/Wahyu Sibarani
A A A
BEKASI - Warga Bekasi, Jawa Barat ternyata sangat berbeda dengan warga lainnya saat membeli mobil bekas . Mereka lebih senang membeli tunai dibanding kredit . Hal itu diungkap oleh CEO dan CO-Founder Broom, Pandu Adi Laras saat meresmikan showroom mobil bekas, BroomHive di kawasan Jati Asih, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (25/5).

Pandu Adi Laras menceritakan fenomena itu terjadi saat menjelang liburan panjang Idul Fitri 1444 H pada April 2023 lalu.

Saat itu penjualan mobil bekas di wilayah Bekasi melonjak tinggi. Banyak warga Bekasi mencari mobil-mobil bekas yang usianya masih muda untuk dibawa pulang kampung untuk mudik.

“Hebatnya sebanyak 80 persen transaksi mobil bekas yang ada di Bekasi justru dilakukan secara tunai. Sisanya 20 persen baru menggunakan jasa pembiayaan,” jelas Pandu Adi Laras.

Hal itu bahkan dikonfirmasi oleh Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono yang hadir dalam peresmian BroomHive. Dia mengatakan warga Bekasi lebih banyak menyimpan uang secara tunai.

Ini dirasakan dengan tingginya penjualan barang-barang elektronik yang hampir semuanya dilakukan tanpa menggunakan kartu debet atau kartu kredit.

"Sepertinya mereka (warga Bekasi) lebih banyak menyimpan uang di bawah kasur karena merasa lebih aman," ujar Tri Adhianto Tjahyono.

Enggan Nyicil, Warga Bekasi Beli Mobil Bekas Selalu Bayar Kontan

Kondisi itulah yang kemudian membuat Broom, startup digital otomotif ekosistem showroom mobil bekas di Indonesia, mendirikan showroom mobil bekas berukuran sangat besar di wilayah Bekasi, Jawa Barat bernama BroomHive.

Showroom tersebut justru bukan showroom mobil bekas biasa melainkan showroom mobil-mobil bekas yang dimiliki oleh pedagang mobil bekas.

Jadi, di BroomHive para pedagang mobil bekas menitipkan dagangan mereka untuk dijual agar konsumen tidak perlu repot berpindah-pindah dealer untuk menemukan mobil bekas yang diinginkan.

“Setiap konsumen mempunyai preferensi yang berbeda-beda saat mencari mobil bekas, dan seringkali keterbatasan akses, informasi, maupun ragam pilihan mobil bekas masih menjadi kendala. Belum lagi ditambah ketidakcocokan dari faktor harga, ataupun khawatir terhadap legalitas dan keaslian surat-surat kendaraan. Problematika inilah yang dijawab oleh BroomHive,” beber Claussen Sindhuwinata, COO Broom.



Claussen mengatakan, BroomHive satu-satunya bursa mobil bekas terintegrasi yang menyediakan mobil bekas dalam berbagai merk, tahun, kondisi, maupun harga dari berbagai mitra showroom Broom di Indonesia.

Sementara Yanuar Prima Sutrisno, Head of Growth Broom memperkirakan kehadiran Bursa Mobil BroomHive dapat meningkatkan perputaran transaksi mobil bekas kurang lebih 40 persen. Termasuk perputaran mobil bekas di wilayah Bekasi.

“Sejak dikenalkan, BroomHive berhasil menjual berbagai jenis mobil dengan rata-rata waktu 18 hari dan kepada konsumen yang bervariatif, bahkan dari luar Jabodetabek," tutup Yanuar.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6709 seconds (0.1#10.140)