Membirukan Langit Kota dengan Motor Listrik ALVA
loading...
A
A
A
Strategi yang dilakukan ALVA diapresiasi oleh Peter Kho, Humas Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (AISMOLI). Menurutnya produsen motor listrik memang memiliki peran edukasi kepada penggunanya.
Jadi mereka tidak bisa berhenti hanya menjual produk saja tapi juga mengajak pengguna motor listrik untuk ikut aktif mengedukasi agar penggunaanya jadi maksimal.
Kontribusi dalam berkompetisi di motor listrik itu sendiri diharapkan mampu menekan tingginya polusi yang dihasilkan sektor transportasi. Faktanya saat ini emisi karbon sektor transportasi saat ini sudah menyumbang lebih dari 280 juta ton CO2 per tahun.
Jika tidak ada yang berubah, emisi karbon transportasi akan terus bertambah sampai 860 juta ton CO2 per tahun pada tahun 2050. "Tidak ada solusi lain memang selain beralih ke kendaraan listrik," ujar Peter Kho.
Upaya tersebut diharapkan jadi upaya berkelanjutan. Jadi jargon Game Changer yang disuarakan ALVA tidak hanya sebatas jargon semata.
Tentunya itu juga sangat disadari oleh IMG sebagai produsen motor listrik ALVA. Bagi mereka pengurangan emisi memang jadi jihad yang perlu dituntaskan.
"Mengurangi emisi adalah buah refleksi kami dalam memimpin perubahan di Indonesia. Dengan keunggulan kinerja dari produk-produk ALVA dan dukungan pengguna yang luar biasa, ALVA telah menjadi solusi mobilitas berkelanjutan yang mengemuka di negeri ini, berkontribusi dalam menghadirkan perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat," ucap Purbaja Pantja, President Director IMG.
Jadi mereka tidak bisa berhenti hanya menjual produk saja tapi juga mengajak pengguna motor listrik untuk ikut aktif mengedukasi agar penggunaanya jadi maksimal.
Kontribusi dalam berkompetisi di motor listrik itu sendiri diharapkan mampu menekan tingginya polusi yang dihasilkan sektor transportasi. Faktanya saat ini emisi karbon sektor transportasi saat ini sudah menyumbang lebih dari 280 juta ton CO2 per tahun.
Jika tidak ada yang berubah, emisi karbon transportasi akan terus bertambah sampai 860 juta ton CO2 per tahun pada tahun 2050. "Tidak ada solusi lain memang selain beralih ke kendaraan listrik," ujar Peter Kho.
Upaya tersebut diharapkan jadi upaya berkelanjutan. Jadi jargon Game Changer yang disuarakan ALVA tidak hanya sebatas jargon semata.
Tentunya itu juga sangat disadari oleh IMG sebagai produsen motor listrik ALVA. Bagi mereka pengurangan emisi memang jadi jihad yang perlu dituntaskan.
"Mengurangi emisi adalah buah refleksi kami dalam memimpin perubahan di Indonesia. Dengan keunggulan kinerja dari produk-produk ALVA dan dukungan pengguna yang luar biasa, ALVA telah menjadi solusi mobilitas berkelanjutan yang mengemuka di negeri ini, berkontribusi dalam menghadirkan perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat," ucap Purbaja Pantja, President Director IMG.
(wsb)