Ford Pecat 330 Karyawan yang Justru Tidak Ikutan Demo, Mengapa?

Rabu, 04 Oktober 2023 - 15:39 WIB
loading...
Ford Pecat 330 Karyawan...
Aksi demonstrasi UAW berbuntut pada PHK karyawan dalam jumlah besar. Foto: Autoblog
A A A
CHICAGO - Aksi demonstrasi Serikat Pekerja Otomotif Amerika berbuntut panjang. Sebab, Ford langsung memecat 330 pekerja sekaligus. Bagaimana ceritanya?

Aksi demonstrasi Serikat Pekerja Otomotif Amerika atau United Auto Workers (UAW) berbuntut panjang. Autoblog, Rabu (4/10) melaporkan pemecatan tersebut sudah dilakukan pada 30 September 2023 lalu.

Sebanyak 330 karyawan yang telah dipecat merupakan tenaga kerja di dua pabrik Ford yakni Chicago Samping Plant dan Lima Engine Plant. "Menariknya, kedua pabrik tersebut justru tidak jadi bagian dari aksi demonstasi UAW," lapor Autoblog.

Diketahui saat ini komposisi tenaga kerja di pabrik Chicago mencapai 1.290 orang. Pabrik lainnya yang berada di Lima, Ohio, memiliki 1.530 tenaga kerja. Dan Barbossa, juru bicara Ford yang dikutip Detroit Free Press mengatakan kedua pabrik memang tidak jadi bagian aksi demonstrasi.

Hanya saja aksi demonstrasi tersebut berdampak ke fasilitas-fasilitas lain yang dimiliki Ford termasuk dua pabrik di Chicago dan Lima. Menurutnya, setiap pabrik Ford memiliki ketergantungan. Aksi boikot kerja di pabrik Ford lain membuat pabrik lainnya justru mengalami kerugian.

“Strategi demontrasi yang ditargetkan UAW mempunyai efek yang tidak langsung terhadap fasilitas yang tidak secara langsung menjadi sasaran penghentian pekerjaan,” kata Dan Barbossa.

Autoblog mengatakan Ford tidak akan sendirian dalam melakukan pemecatan. Pabrikan mobil Amerika Serikat lainnya, General Motors (GM) juga mengambil kebijakan yang sama.

Baca Juga: Ford Resmi Memperkenalkan Pikap PHEV, Ini Fitur-fitur Canggihnya

Diam-diam GM sudah merumahkan 130 tenaga kerja di pabrik mereka di Metal Center, Ohio dan Marion Metal Center, Indiana.

Selain GM telah menghentikan sementara waktu pabrik mereka di Fairfax Assembly & Stamping di Kansas City, Missouri. Akibatnya 2.000 orang masih tidak bekerja hinggasekarang.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Merek Mobil Amerika...
10 Merek Mobil Amerika Terbaik di 2025, Tesla Nomor Berapa?
Pasar SUV Ladder Frame...
Pasar SUV Ladder Frame Memanas, Ini Spesifikasi, Harga, dan Fitur Next-Gen Ford Everest Sport 2025
Pajero dan Fortuner...
Pajero dan Fortuner Minggir Dulu, Ford Everest Sport Pede Mengaspal dengan Harga Rp800 Juta!
Goldman Sachs Prediksi...
Goldman Sachs Prediksi Tarif Trump Akan Hancurkan Industri Otomotif AS
Industri Otomotif AS...
Industri Otomotif AS Keberatan dengan Tarif Impor Baru Trump
Didesak Ford dan Stellantis,...
Didesak Ford dan Stellantis, Trump Akhirnya Tunda Aturan Tarif Impor
Pengangguran Melonjak...
Pengangguran Melonjak Jadi 7,28 Juta Orang, Perindo Soroti Lemahnya Daya Beli dan Iklim Usaha
Tarif Trump Mulai Menggigit...
Tarif Trump Mulai Menggigit Konsumen AS, Mobil Ford dan Boneka Barbie Bakal Naik Harga
Digulung Tsunami PHK,...
Digulung Tsunami PHK, 83.450 Orang Mendadak Jadi Pengangguran
Rekomendasi
Konsumsi BBM Subsidi...
Konsumsi BBM Subsidi di Awal 2025 Dipastikan Belum Over Kuota
Resmi, Shayne Pattynama...
Resmi, Shayne Pattynama Pisah dengan KAS Eupen Akhir Musim Ini
5 Kuliner Bali yang...
5 Kuliner Bali yang Wajib Dicoba, Ada Sambal Bakar hingga Seafood Lezat!
Berita Terkini
Merek Jepang Diklaim...
Merek Jepang Diklaim Kini Cuma Mengekor Mobil China
XC60 Kembali Jadi Mobil...
XC60 Kembali Jadi Mobil PHEV untuk Jarak Jauh Volvo
Ahli Ungkap Kebohongan...
Ahli Ungkap Kebohongan Klaim Soal Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik
Tragedi Bus ALS: 12...
Tragedi Bus ALS: 12 Orang Tewas, Ternyata Busnya Bodong!
Gara-Gara Xiaomi SU7...
Gara-Gara Xiaomi SU7 Kecelakaan, China Haramkan Fitur Mengemudi Otonom Berlebihan di Iklan Mobil!
Memperkuat Industri...
Memperkuat Industri Otomotif, China Minta Dongfeng dan Changan Automobile Bergabung
Infografis
Negara NATO yang Halangi...
Negara NATO yang Halangi Kemenangan Israel dari Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved