Paten LFA Sinyal Lexus Siapkan Supercar Hybrid
loading...
A
A
A
TOKYO - Pada tahun 2016, bos Lexus Eropa mengonfirmasi bahwa tidak ada pengganti model tersebut yang akan dibuat di masa depan.
Zaman berganti, nama LFA kemudian kembali disebut-sebut oleh presiden Lexus Koji Sato pada tahun 2022 dimana Lexus akan menawarkan model pengganti LFA berupa supercar bertenaga listrik.
Model penerus LFA bernama Lexus Electrified Concept akan direalisasikan sebagai supercar hybrid plug-in terlebih dahulu sebelum versi BEV muncul setelah tahun 2025.
Seperti dilansir dari Carscoops, kabar tersebut semakin diperkuat dengan munculnya registrasi merek dagang "LFA" yang terlihat di registrasi paten Amerika Serikat pada Agustus lalu oleh Toyota Motor Corporation.
Belum jelas apakah supercar baru tersebut akan berganti nama menjadi LFA, atau Toyota hanya ingin melindungi kekayaan intelektualnya agar tidak digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Apapun nama yang akan digunakan Lexus di masa depan, yang pasti model penerus LFA yang banyak digemari itu akan mengusung resep rahasia yang diambil dari pengembangan supercar V10 buatan Yamaha.
Berdasarkan info awal, supercar tersebut dikatakan mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari dua detik, dengan jangkauan 700 km, serta fitur-fitur seperti steer-by-wire, torque vectoring, dan carbon. sasis serat.
Yang bakal membuat para penggemarnya heboh adalah hadirnya fitur simulasi pergantian gigi manual pada model supercar bertenaga listrik untuk menawarkan penggerak listrik yang lebih seru.
Zaman berganti, nama LFA kemudian kembali disebut-sebut oleh presiden Lexus Koji Sato pada tahun 2022 dimana Lexus akan menawarkan model pengganti LFA berupa supercar bertenaga listrik.
Model penerus LFA bernama Lexus Electrified Concept akan direalisasikan sebagai supercar hybrid plug-in terlebih dahulu sebelum versi BEV muncul setelah tahun 2025.
Seperti dilansir dari Carscoops, kabar tersebut semakin diperkuat dengan munculnya registrasi merek dagang "LFA" yang terlihat di registrasi paten Amerika Serikat pada Agustus lalu oleh Toyota Motor Corporation.
Belum jelas apakah supercar baru tersebut akan berganti nama menjadi LFA, atau Toyota hanya ingin melindungi kekayaan intelektualnya agar tidak digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Apapun nama yang akan digunakan Lexus di masa depan, yang pasti model penerus LFA yang banyak digemari itu akan mengusung resep rahasia yang diambil dari pengembangan supercar V10 buatan Yamaha.
Berdasarkan info awal, supercar tersebut dikatakan mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari dua detik, dengan jangkauan 700 km, serta fitur-fitur seperti steer-by-wire, torque vectoring, dan carbon. sasis serat.
Yang bakal membuat para penggemarnya heboh adalah hadirnya fitur simulasi pergantian gigi manual pada model supercar bertenaga listrik untuk menawarkan penggerak listrik yang lebih seru.
(wbs)