CEO Honda Puji Kehebatan Mobil Listrik China, Anggap Tantangan Berat
loading...
A
A
A
TOKYO - CEO Honda Motor Co Toshihiro Mibe memberikan pujian terhadap pabrikan mobil asal China, mengakui kehebatan mereka di teknologi elektrifikasi.
Seperti diketahui, saat ini perkembangan mobil listrik di China memang luar biasa. Banyak pabrikan mobil listrik di China yang melakukan ekspansi global, termasuk “menjajah” pasar-pasar negara Eropa, Amerika, maupun Asia Tenggara seperti Indonesia.
Pelan-pelan mereka menggeser para loyalis mobil Jepang, memberikan tawaran kendaraan listrik baru dengan fitur tinggi serta harga terjangkau. Bahkan, saat ini China mengakomodir 57,8 persen (10,2 juta unit) pasar mobil listrik dunia. Jauh dari Eropa (19,4 persen) dan Amerika (9,7 persen). Sementara Jepang hanya 1 persen.
Karena itu, di hadapan jurnalis di Indonesia Toshihiro Mibe terang-terangan mengakui kehebatan pabrikan mobil China.
”Saya bahkan baru saja bertemu dengan BYD dan mencoba berbagai kendaraan listrik di China,” ujar Toshihiro Mibe saat dijumpai di kantor pusat Honda di kawasan Aoyama, Jepang.
”Dari hal-hal mendasar sebuah mobil seperti berjalan, berbelok, dan berhenti, perkembangan smart vehicle di China sudah sangat maju,” katanya.
Sekitar 10 tahun lalu, Mibe mengatakan, Honda hanya berkompetisi dengan sesama pabrikan Jepang, serta pabrikan dari negara seperti Amerika dan Eropa.
“Tapi, di era elektrifikasi seperti sekarang, kami tidak hanya berkompetisi dengan Amerika dan Eropa, tapi juga harus memikirkan bagaimana bersaing dengan pabrikan di China,” katanya.
Lalu bagaimana caranya? “Kami akan terus mengembangkan kendaraan elektrifikasi dengan value atau nilai lebih agar bisa bertempur dengan mereka,”tutupnya.
Seperti diketahui, saat ini perkembangan mobil listrik di China memang luar biasa. Banyak pabrikan mobil listrik di China yang melakukan ekspansi global, termasuk “menjajah” pasar-pasar negara Eropa, Amerika, maupun Asia Tenggara seperti Indonesia.
Pelan-pelan mereka menggeser para loyalis mobil Jepang, memberikan tawaran kendaraan listrik baru dengan fitur tinggi serta harga terjangkau. Bahkan, saat ini China mengakomodir 57,8 persen (10,2 juta unit) pasar mobil listrik dunia. Jauh dari Eropa (19,4 persen) dan Amerika (9,7 persen). Sementara Jepang hanya 1 persen.
Karena itu, di hadapan jurnalis di Indonesia Toshihiro Mibe terang-terangan mengakui kehebatan pabrikan mobil China.
”Saya bahkan baru saja bertemu dengan BYD dan mencoba berbagai kendaraan listrik di China,” ujar Toshihiro Mibe saat dijumpai di kantor pusat Honda di kawasan Aoyama, Jepang.
”Dari hal-hal mendasar sebuah mobil seperti berjalan, berbelok, dan berhenti, perkembangan smart vehicle di China sudah sangat maju,” katanya.
Sekitar 10 tahun lalu, Mibe mengatakan, Honda hanya berkompetisi dengan sesama pabrikan Jepang, serta pabrikan dari negara seperti Amerika dan Eropa.
“Tapi, di era elektrifikasi seperti sekarang, kami tidak hanya berkompetisi dengan Amerika dan Eropa, tapi juga harus memikirkan bagaimana bersaing dengan pabrikan di China,” katanya.
Lalu bagaimana caranya? “Kami akan terus mengembangkan kendaraan elektrifikasi dengan value atau nilai lebih agar bisa bertempur dengan mereka,”tutupnya.
(dan)