Selain Lewat Tol, Ini Jalur Alternatif Mudik ke Jawa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Semenjak adanya tol Trans-Jawa, mayoritas pemudik memilih jalur ini untuk perjalanan ke wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur. Padahal masih ada dua jalur lain yang bisa ditempuh untuk pulang ke kampung halaman.
Dijamin pengalaman mudik melewati jalur alternatif ini menggunakan mobil akan menghadirkan sensasi berbeda. Jalur apa saja itu? simak ulasannya dilansir dari berbagai sumber, Rabu (27/3/2024).
Jalur Pantura merupakan jalur klasik mudik ke wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Untuk menghindari kemacetan Pantura, pemudik bisa melewati jalur alternatif menuju Desa Krasak, Jatibarang, Indramayu.
Saat masuk Karawang, arahkan ke jalan Syekh Quro, Buahaseum, lalu tembus di Blanakan. Kalian akan tembus di pasar Sukamandi, Pantura.
Jalur Pantura memiliki banyak pilihan lokasi wisata, baik wisata alam maupun wisata kuliner yang banyak tersaji di sepanjang jalur. Selain itu, jalur Pantura juga punya banyak pilihan tempat beristirahat.
Sajian wisata kuliner banyak didapati ketika mulai memasuki Brebes, Tegal, Pekalongan, Pemalang, hingga Semarang. Dengan lewat jalur alternatif Pantura, biaya akan lebih murah dibandingkan melalui tol trans Jawa.
Selain jalur Pantura, untuk mudik ke daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur juga bisa dilakukan dengan melalui jalur Pansela. Jalur Pansela terbentang dari Banten sampai Jawa Timur.
Untuk jalan yang melewati jalur Selatan, selain Nagrek, titik utama kemacetan lainnya adalah di Malangbong. Untuk menghindari Malangbong, terdapat jalan alternatif Kadungora.
Ikuti jalannya sampai Leles, lalu belok kiri dan masuk jalur Sarkanjut. Setelah itu masuk jalur Bayuresmi dan tembus ke Jalan Sudirman Sukadana-Cilawi.
Meskipun jalur Pansela ini relatif lebih lancar dan kondisi jalanan lebih baik dibanding jalur Pantura, jalur Pansela masih belum memiliki fasilitas pendukung yang memadai. Masih jarang ditemukan pom bensin besar dan bengkel yang lengkap.
Dijamin pengalaman mudik melewati jalur alternatif ini menggunakan mobil akan menghadirkan sensasi berbeda. Jalur apa saja itu? simak ulasannya dilansir dari berbagai sumber, Rabu (27/3/2024).
Jalur Pantai Utara (Pantura)
Jalur Pantura merupakan jalur klasik mudik ke wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Untuk menghindari kemacetan Pantura, pemudik bisa melewati jalur alternatif menuju Desa Krasak, Jatibarang, Indramayu.
Saat masuk Karawang, arahkan ke jalan Syekh Quro, Buahaseum, lalu tembus di Blanakan. Kalian akan tembus di pasar Sukamandi, Pantura.
Jalur Pantura memiliki banyak pilihan lokasi wisata, baik wisata alam maupun wisata kuliner yang banyak tersaji di sepanjang jalur. Selain itu, jalur Pantura juga punya banyak pilihan tempat beristirahat.
Sajian wisata kuliner banyak didapati ketika mulai memasuki Brebes, Tegal, Pekalongan, Pemalang, hingga Semarang. Dengan lewat jalur alternatif Pantura, biaya akan lebih murah dibandingkan melalui tol trans Jawa.
Jalur Pantai Selatan (Pansela)
Selain jalur Pantura, untuk mudik ke daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur juga bisa dilakukan dengan melalui jalur Pansela. Jalur Pansela terbentang dari Banten sampai Jawa Timur.
Untuk jalan yang melewati jalur Selatan, selain Nagrek, titik utama kemacetan lainnya adalah di Malangbong. Untuk menghindari Malangbong, terdapat jalan alternatif Kadungora.
Ikuti jalannya sampai Leles, lalu belok kiri dan masuk jalur Sarkanjut. Setelah itu masuk jalur Bayuresmi dan tembus ke Jalan Sudirman Sukadana-Cilawi.
Meskipun jalur Pansela ini relatif lebih lancar dan kondisi jalanan lebih baik dibanding jalur Pantura, jalur Pansela masih belum memiliki fasilitas pendukung yang memadai. Masih jarang ditemukan pom bensin besar dan bengkel yang lengkap.
(msf)