Ini Alasan Hyundai Lompat ke Mobil Listrik dan Nggak Minat Jualan Hybrid

Jum'at, 14 Juni 2024 - 13:23 WIB
loading...
A A A
Hal ini juga dilakukan untuk memancing pabrikan lain agar bisa memperkenalkan dan menjual mobil listriknya.

“Kita dulu inget ada yang namanya konsep LCGC, kemudian market dari 400 ribu naik jadi 1 juta, itu karena regulasi. Kebetulan Hyundai masuk berbarengan dengan regulasi Perpres Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik di Indonesia," ujarnya.

“Berlandaskan itu, Hyundai langsung memperkenalkan Kona dan Ioniq Electric pertama kali di Indonesia. Bahkan kita membangun pabrik di 2022 agar kita bisa meningkatkan CKD,” lanjut Frans.



Tetapi, Frans memastikan secara global Hyundai memiliki semua produk elektrifikasi, mulai dari hybrid, plug-in hybrid, hingga Fuel Cell (hidrogen). Untuk bermain di pasar mobil hybrid Frans menyampaikan pihaknya masih mempelajari dan membaca karakter konsumen.

"Apakah Hyundai akan masuk ke segmen hybrid? Kita punya potensi di situ dan kita lagi studi di situ. Kita juga harus lihat animo masyarakat, karena itu menjadi faktor yang berikutnya selain regulasi pemerintah,"ungkapnya.
(dan)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1540 seconds (0.1#10.140)
pixels