Spesifikasi Motor Listrik BMW CE 02 yang Baru Mengaspal di Indonesia, Mampu Berlari Kencang
loading...
A
A
A
JAKARTA - BMW Motorrad meluncurkan motor listrik BMW CE 02 di Indonesia. Kendaraan berdimensi kompak yang diimpor secara utuh dari India ini memiliki spesifikasi mumpuni.
Tak hanya unggul dari sisi spesifikasi, motor listrik ini juga sangat cocok dengan konsumen di Asia. BMW Motorrad sengaja menggandeng TVS Motor Company untuk memastikan produknya sesuai dengan kebutuhan konsumen di Asia.
Memiliki desain kompak, motor listrik BMW CE 02 memiliki dimensi panjang 1.970 mm, lebar 876 mm, dan tinggi 1.140 mm, serta jarak sumbu roda 1.350. Untuk ketinggian joknya hanya 750 mm, yang membuat motor ini sangat cocok untuk orang Asia.
Kaki-kakinya menggunakan velg ring 14 yang dibalut ban berukuran 120/80 untuk depan dan 150/70 di belakang. Menariknya, sok depan motor ini mengusung model upside-down yang membuat performanya optimal serta penampilan yang tampak berisi.
Soal keamanan, BMW memasang rem cakram 239 mm dengan kaliper 2 piston di depan dan cakram 220 mm dengan kaliper 1 piston di belakang. Pengereman tersebut sudah mengadopsi sistem ABS (Anti-lock Braking System) untuk mencegah ban selip saat mengerem di jalan licin atau berpasir.
Secara spesifikasi, BMW CE 02 hadir dengan performa yang cukup baik untuk digunakan mobilitas harian. Desainnya yang lebih kompak juga membuat motor ini bisa diandalkan untuk jalanan perkotaan yang padat lalu lintas.
Motor listrik ini menggunakan motor listrik yang dapat menghasilkan tenaga 15 hp dan torsi puncak 55 Nm. Kecepatan maksimalnya tembus 95 km/jam, dengan jarak tempuh sekitar 90 kilometer dalam sekali pengisian baterai penuh.
Untuk urusan sumber daya, BMW CE 02 menggendong baterai berukuran 48 V. Baterai ini sudah mendukung Quick Charging, di mana untuk pengisian daya 20-80 persen hanya memerlukan waktu 1 jam 40 menit.
Soal harga, motor listrik BMW CE 02 dijual Rp309 juta berstatus on the road (OTR) Jakarta. Harga tersebut hampir setara dengan mobil listrik Wuling Air ev yang dijual Rp302 jutaan. Padahal, di negara asalnya Jerman, hanya dibanderol 8.500 Euro atau setara Rp147 jutaan.
Tak hanya unggul dari sisi spesifikasi, motor listrik ini juga sangat cocok dengan konsumen di Asia. BMW Motorrad sengaja menggandeng TVS Motor Company untuk memastikan produknya sesuai dengan kebutuhan konsumen di Asia.
Memiliki desain kompak, motor listrik BMW CE 02 memiliki dimensi panjang 1.970 mm, lebar 876 mm, dan tinggi 1.140 mm, serta jarak sumbu roda 1.350. Untuk ketinggian joknya hanya 750 mm, yang membuat motor ini sangat cocok untuk orang Asia.
Kaki-kakinya menggunakan velg ring 14 yang dibalut ban berukuran 120/80 untuk depan dan 150/70 di belakang. Menariknya, sok depan motor ini mengusung model upside-down yang membuat performanya optimal serta penampilan yang tampak berisi.
Soal keamanan, BMW memasang rem cakram 239 mm dengan kaliper 2 piston di depan dan cakram 220 mm dengan kaliper 1 piston di belakang. Pengereman tersebut sudah mengadopsi sistem ABS (Anti-lock Braking System) untuk mencegah ban selip saat mengerem di jalan licin atau berpasir.
Secara spesifikasi, BMW CE 02 hadir dengan performa yang cukup baik untuk digunakan mobilitas harian. Desainnya yang lebih kompak juga membuat motor ini bisa diandalkan untuk jalanan perkotaan yang padat lalu lintas.
Motor listrik ini menggunakan motor listrik yang dapat menghasilkan tenaga 15 hp dan torsi puncak 55 Nm. Kecepatan maksimalnya tembus 95 km/jam, dengan jarak tempuh sekitar 90 kilometer dalam sekali pengisian baterai penuh.
Untuk urusan sumber daya, BMW CE 02 menggendong baterai berukuran 48 V. Baterai ini sudah mendukung Quick Charging, di mana untuk pengisian daya 20-80 persen hanya memerlukan waktu 1 jam 40 menit.
Soal harga, motor listrik BMW CE 02 dijual Rp309 juta berstatus on the road (OTR) Jakarta. Harga tersebut hampir setara dengan mobil listrik Wuling Air ev yang dijual Rp302 jutaan. Padahal, di negara asalnya Jerman, hanya dibanderol 8.500 Euro atau setara Rp147 jutaan.
(msf)