Konsumen Kalbar Suka yang Beda! Nmax Jadi Buruan, Fitur Turbo Bikin Penasaran
loading...
A
A
A
KALIMANTAN BARAT - Yamaha Nmax ternyata sukses besar di wilayah Kalimantan Barat, memberikan sumbangan penjualan cukup tinggi terhadap market share Yamaha yang mencapai 30 persen dari total pasar.
Penjualan Nmax, termasuk varian Turbo, mencapai lebih dari 800 unit per bulan, menjadikan Yamaha sebagai pemimpin pasar di segmen matic premium di Kalimantan Barat.
“Masyarakat Kalbar itu sangat unik. Mereka sangat suka produk yang stylish. Misalnya saja Yamaha Grand Filano, itu laku keras. Begitupun Nmax Turbo,” ungkap Ardyanto, Direktur Sales PT Aneka Makmur Sejahtera.
Fitur Turbo Jadi Daya Tarik Utama
Salah satu faktor kunci kesuksesan NMAX Turbo adalah fitur "turbo" yang unik. Fitur ini memberikan akselerasi lebih cepat dan responsif, memberikan pengalaman berkendara yang berbeda dan belum pernah ada di motor matic lainnya.
"Nmax turbo saat diluncurkan itu kita panen. Karena beda dari yang lain, dengan adanya turbo, orang Kalbar akan merasa beda. Sebab turbo ini biasa ada di mobil dan belum ada di motor,” tegas Ardyanto.
Penjualan Yamaha Capai 4.000 Unit per Bulan
Secara keseluruhan, penjualan Yamaha di Kalimantan Barat mencapai hampir 4.000 unit per bulan. Mayoritas penjualan didominasi oleh model matic, terutama Nmax dan Aerox. Selain itu, motor bebek seperti Vega Force 2024 dan MX King 150 juga berkontribusi besar terhadap penjualan Yamaha.
Faktor Ekonomi dan Komoditas
Ardyanto mengatakan, kondisi ekonomi dan harga komoditas di Kalimantan Barat sangat mempengaruhi permintaan sepeda motor.
“Saat harga sawit tinggi, penjualan motor juga meningkat. Selain sawit, komoditas lain seperti nikel, bauksit, kratom, dan karet juga turut berperan dalam menggerakkan ekonomi daerah,” ungkapnya.
“Ketika harga sawit Rp2.700 per kilogram, ekonomi di daerah juga berkembang sehingga penjualan kendaraan meningkat. Sebaliknya, saat sawit di angka Rp1.500 per kilogram, permintaan kendaraaan langsung hilang,”.
Meskipun penjualan Yamaha cukup baik, ada beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan stok untuk beberapa varian, terutama Nmax Turbo dan Tech Max serta ketidakmerataan layanan leasing di daerah pedalaman.
“Rasio kredit di diler Yamaha mencapai 60 persen. Tapi, kami tetap optimis dengan potensi pasar di Kalimantan Barat. Dengan jaringan penjualan luas dan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, Yamaha yakin dapat terus mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar,” ungkapArdyanto.
Penjualan Nmax, termasuk varian Turbo, mencapai lebih dari 800 unit per bulan, menjadikan Yamaha sebagai pemimpin pasar di segmen matic premium di Kalimantan Barat.
“Masyarakat Kalbar itu sangat unik. Mereka sangat suka produk yang stylish. Misalnya saja Yamaha Grand Filano, itu laku keras. Begitupun Nmax Turbo,” ungkap Ardyanto, Direktur Sales PT Aneka Makmur Sejahtera.
Fitur Turbo Jadi Daya Tarik Utama
Salah satu faktor kunci kesuksesan NMAX Turbo adalah fitur "turbo" yang unik. Fitur ini memberikan akselerasi lebih cepat dan responsif, memberikan pengalaman berkendara yang berbeda dan belum pernah ada di motor matic lainnya."Nmax turbo saat diluncurkan itu kita panen. Karena beda dari yang lain, dengan adanya turbo, orang Kalbar akan merasa beda. Sebab turbo ini biasa ada di mobil dan belum ada di motor,” tegas Ardyanto.
Penjualan Yamaha Capai 4.000 Unit per Bulan
Secara keseluruhan, penjualan Yamaha di Kalimantan Barat mencapai hampir 4.000 unit per bulan. Mayoritas penjualan didominasi oleh model matic, terutama Nmax dan Aerox. Selain itu, motor bebek seperti Vega Force 2024 dan MX King 150 juga berkontribusi besar terhadap penjualan Yamaha.Faktor Ekonomi dan Komoditas
Ardyanto mengatakan, kondisi ekonomi dan harga komoditas di Kalimantan Barat sangat mempengaruhi permintaan sepeda motor. “Saat harga sawit tinggi, penjualan motor juga meningkat. Selain sawit, komoditas lain seperti nikel, bauksit, kratom, dan karet juga turut berperan dalam menggerakkan ekonomi daerah,” ungkapnya.
“Ketika harga sawit Rp2.700 per kilogram, ekonomi di daerah juga berkembang sehingga penjualan kendaraan meningkat. Sebaliknya, saat sawit di angka Rp1.500 per kilogram, permintaan kendaraaan langsung hilang,”.
Meskipun penjualan Yamaha cukup baik, ada beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan stok untuk beberapa varian, terutama Nmax Turbo dan Tech Max serta ketidakmerataan layanan leasing di daerah pedalaman.
“Rasio kredit di diler Yamaha mencapai 60 persen. Tapi, kami tetap optimis dengan potensi pasar di Kalimantan Barat. Dengan jaringan penjualan luas dan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, Yamaha yakin dapat terus mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar,” ungkapArdyanto.
(dan)