Honda Forza 125 Facelift Diperkenalkan, Inilah Penantang Suzuki Burgman 125
loading...
A
A
A
Selain menghidupkan sepeda motor dan mengunci ruang penyimpanan, Smart Key dapat digunakan untuk Smart Rear Box opsional 45 liter.
Kotak tersebut tidak terkunci saat Smart Key disimpan di saku dan akan terkunci secara otomatis saat pengendara menjauh.
Mesin 125 cc Enhanced Smart Power+ (eSP+) menghasilkan tenaga 14,5 ps pada 8.750 rpm dan torsi 12,3Nm pada 6.500 rpm.
Dari segi kelincahannya, akselerasi 0 hingga 200 meter membutuhkan waktu 13,3 detik dan kecepatan tertinggi 108 kilometer per jam (km/jam). Tangki bensinnya berkapasitas 11,7 liter.
Honda menginformasikan konsumsi bahan bakarnya 41,7 kilometer per liter (km/l) dan tangki bensin mampu dipakai hingga 500 km.
Forza 125 memiliki nilai yang baik dan sejak sebelumnya telah dilengkapi dengan Honda Selectable Torque Control (HSTC) untuk membantu cengkeraman.
Idle Stop System secara otomatis mematikan mesin setelah tiga detik Forza tidak bergerak.
Meski tidak ada perubahan pada mesin, Honda telah memperbarui pengaturan Engine Control Unit (ECU) dan mengubah struktur pada knalpot serta menambahkan sensor SO2 untuk memenuhi standar Euro 5+.
Dengan bodi kokoh, tinggi sadel 780 mm dan ground clearance 141 mm. Bobotnya 164 kilogram.
Untuk suspensi, peredam kejut teleskopik 33 mm dan travel 89 mm ada di depan, sedangkan dua peredam kejut belakang dengan travel 101 dapat diatur dalam lima pengaturan.
Kotak tersebut tidak terkunci saat Smart Key disimpan di saku dan akan terkunci secara otomatis saat pengendara menjauh.
Mesin 125 cc Enhanced Smart Power+ (eSP+) menghasilkan tenaga 14,5 ps pada 8.750 rpm dan torsi 12,3Nm pada 6.500 rpm.
Dari segi kelincahannya, akselerasi 0 hingga 200 meter membutuhkan waktu 13,3 detik dan kecepatan tertinggi 108 kilometer per jam (km/jam). Tangki bensinnya berkapasitas 11,7 liter.
Honda menginformasikan konsumsi bahan bakarnya 41,7 kilometer per liter (km/l) dan tangki bensin mampu dipakai hingga 500 km.
Forza 125 memiliki nilai yang baik dan sejak sebelumnya telah dilengkapi dengan Honda Selectable Torque Control (HSTC) untuk membantu cengkeraman.
Idle Stop System secara otomatis mematikan mesin setelah tiga detik Forza tidak bergerak.
Meski tidak ada perubahan pada mesin, Honda telah memperbarui pengaturan Engine Control Unit (ECU) dan mengubah struktur pada knalpot serta menambahkan sensor SO2 untuk memenuhi standar Euro 5+.
Dengan bodi kokoh, tinggi sadel 780 mm dan ground clearance 141 mm. Bobotnya 164 kilogram.
Untuk suspensi, peredam kejut teleskopik 33 mm dan travel 89 mm ada di depan, sedangkan dua peredam kejut belakang dengan travel 101 dapat diatur dalam lima pengaturan.
Explore More