Mobil Listrik Masa Depan? Suzuki eWX dan Wuling Light of ASEAN Curi Perhatian di IIMS 2025!

Minggu, 16 Februari 2025 - 17:33 WIB
loading...
Mobil Listrik Masa Depan?...
Dua mobil listrik konsep yang mencuri perhatian pengunjung adalah Suzuki eWX dan Wuling Light of ASEAN. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 tidak hanya menjadi ajang peluncuran mobil-mobil baru. Tapi, juga jadi panggung bagi inovasi dan teknologi masa depan melalui mobil konsep.

Dua mobil listrik konsep yang mencuri perhatian pengunjung adalah Suzuki eWX dan Wuling Light of ASEAN. Keduanya menawarkan konsep berbeda untuk mobilitas masa depan.

1. Suzuki eWX: Small SUV Minimalis dengan Desain Futuristik

Mobil Listrik Masa Depan? Suzuki eWX dan Wuling Light of ASEAN Curi Perhatian di IIMS 2025!

Suzuki eWX hadir dengan konsep kei-car, mengusung filosofi desain sederhana dan segar. Sepintas, mirip dengan Suzuki Karimun tapi versi elektrik. Mobil konsep tersebut memadukan estetika minimalis dengan sentuhan ekspresif, menciptakan tampilan yang unik.

Dimensi eWX tergolong ringkas. Panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.620 mm. Garis bodi tegas dan desain LED horizontal memberi kesan futuristik.

Interior eWX dirancang mengedepankan ergonomis untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pengemudi dan penumpang, meskipun dimensinya mungil. Suzuki mengklaim bahwa eWX memiliki keseimbangan antara kelincahan dan kenyamanan, menjadikannya ideal untuk mobilitas perkotaan.

Meski spesifikasi lengkapnya belum diumumkan, Suzuki eWX diklaim mampu menempuh jarak 230 km dalam sekali pengisian daya.

2. Wuling Light of ASEAN: Sportcar Futuristik dengan Aerodinamika Canggih
Mobil Listrik Masa Depan? Suzuki eWX dan Wuling Light of ASEAN Curi Perhatian di IIMS 2025!

Wuling Light of ASEAN melakukan debut perdananya di Indonesia pada ajang IIMS 2025. Indonesia menjadi negara pertama di luar China yang menampilkan mobil listrik bergaya sportcar ini.

Light of ASEAN menonjolkan desain futuristik dengan struktur cross-star cone pada bagian depan, pintu sayap camar, dan spoiler belakang. Salah satu inovasinya adalah teknologi Ultra-low Aerodynamic Drag yang diklaim mampu menekan hambatan angin hingga hanya 0,18 Cd.



Interior Light of ASEAN dirancang dengan konsep Zero Gravity Dual Mode Cabin. Desain mode ganda memisahkan area pengemudi dan penumpang. Sementara kursi tanpa gravitasi dengan keseimbangan hidrolik memberi sensasi berkendara lebih santai. Sistem kontrol ala kokpit pesawat dan audio independen semakin menambah kenyamanan dan keunikan mobil konsep ini.

Kedua mobil konsep ini menunjukkan visi dan inovasi para produsen otomotif dalam mengembangkan kendaraan listrik masa depan yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan desain dan teknologiyangmenarik.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3217 seconds (0.1#10.24)