Pakai BBM Berkualitas Pertamina Mesin Kendaraan Awet Tenaga Jadi Galak
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) akan terus mengikuti arahan pemerintah terkait kebijakan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Premium. Oleh karenant melalui Marketing Operation Region III mengajak masyarakat menggunakan bahan bakar kendaraan bermotor (BBM) berkualitas, seperti Pertamax Series dan Dex Series. BACA JUGA - Relawan Banyak yang Tumbang, Peneliti Oxford Minta Tes Vaksin COVID-19 Dihentikan
Jika konsumen memakai BBM berkualitas selain emisi gas buang kendaraan lebih sedikit, polusi udara dapat berkurang tentunya biaya perawata ptmobil lebih irit dan mesin lebih tokcer
Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Eko Kristiawan mengungkapkan, BBM berkualitas memiliki formula aditif khusus yakni antikarat untuk mencegah korosi, detergen buat membersihkan deposit di ruang bakar sehingga dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna. BACA JUGA - Baru Disuntik Vaksin Buatan China, Pulang dari Semarang Relawan Ini Positif Corona
'' Aditif tersebut yang terkandung di BBM dengan angka oktan diatas 90 bisa menghasilkan pembakaran yang sempurna sehingga menghasilkan emisi gas buang yang lebih sedikit. Karena itu, masyarakat yang menggunakan BBM berkualitas tak hanya dapat menjaga mesin kendaraan, namun turut serta menjaga kualitas udara supaya lebih bersih,” tutur EKO dalam diskusi virtual Ngovid, di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Eko menambahkan, udara bersih saat ini menjadi salah satu kepedulian Pertamina, salah satu program yang gencar dilakukan Pertamina untuk memacu penggunaan BBM ramah lingkungan adalah Program Langit Biru .
keberadaan program tersebut membuat konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax Series secara umum meningkat. “Penggunaan Premium juga berkurang karena masyarakat diberikan kesempatan untuk mencoba produk yang lebih berkualitas,” tutur dia.
Ia menyebut, Program Langit Biru merupakan salah satu program dari sekian banyak program Pertamina untuk mengedukasi masyarakat dalam mengkonsumsi BBM.
Berkaca saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap 1 pada awal tahun 2020, di mana berdasarkan kajian Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Konsentrasi Maksimum Particulate Matters (PM)2,5 menurun sekitar 0,02%-35,07% di 5 Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU). Selama PSBB, semua SPKU juga telah memenuhi Baku Mutu Harian (<65ug/m3).
Untuk kendaraan yang menggunakan bensin, dapat menggunakan BBM jenis Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), atau Pertamax Turbo (RON (98). Sementara bagi kendaraan diesel, terdapat varian produk Dexlite dan Pertamina Dex.
Jika konsumen memakai BBM berkualitas selain emisi gas buang kendaraan lebih sedikit, polusi udara dapat berkurang tentunya biaya perawata ptmobil lebih irit dan mesin lebih tokcer
Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Eko Kristiawan mengungkapkan, BBM berkualitas memiliki formula aditif khusus yakni antikarat untuk mencegah korosi, detergen buat membersihkan deposit di ruang bakar sehingga dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna. BACA JUGA - Baru Disuntik Vaksin Buatan China, Pulang dari Semarang Relawan Ini Positif Corona
'' Aditif tersebut yang terkandung di BBM dengan angka oktan diatas 90 bisa menghasilkan pembakaran yang sempurna sehingga menghasilkan emisi gas buang yang lebih sedikit. Karena itu, masyarakat yang menggunakan BBM berkualitas tak hanya dapat menjaga mesin kendaraan, namun turut serta menjaga kualitas udara supaya lebih bersih,” tutur EKO dalam diskusi virtual Ngovid, di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Eko menambahkan, udara bersih saat ini menjadi salah satu kepedulian Pertamina, salah satu program yang gencar dilakukan Pertamina untuk memacu penggunaan BBM ramah lingkungan adalah Program Langit Biru .
keberadaan program tersebut membuat konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax Series secara umum meningkat. “Penggunaan Premium juga berkurang karena masyarakat diberikan kesempatan untuk mencoba produk yang lebih berkualitas,” tutur dia.
Ia menyebut, Program Langit Biru merupakan salah satu program dari sekian banyak program Pertamina untuk mengedukasi masyarakat dalam mengkonsumsi BBM.
Berkaca saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap 1 pada awal tahun 2020, di mana berdasarkan kajian Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Konsentrasi Maksimum Particulate Matters (PM)2,5 menurun sekitar 0,02%-35,07% di 5 Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU). Selama PSBB, semua SPKU juga telah memenuhi Baku Mutu Harian (<65ug/m3).
Untuk kendaraan yang menggunakan bensin, dapat menggunakan BBM jenis Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), atau Pertamax Turbo (RON (98). Sementara bagi kendaraan diesel, terdapat varian produk Dexlite dan Pertamina Dex.
(wbs)