Ini Dia Teknologi Otomotif yang Mencoba Mengatasi Covid-19

Minggu, 11 Oktober 2020 - 05:41 WIB
loading...
Ini Dia Teknologi Otomotif...
Baidu Neolix saat menyemprotkan disinfektan di salah satu sudut kota di China. Foto / Baidu
A A A
JAKARTA - Pandemi Covid-19 membuat pelaku industri otomotif berimprovisasi mengatasi ganasnya virus corona. Hebatnya ada banyak yang mengaku bisa mengatasi Covid-19.

Berada di dalam mobil tidak menjamin Anda bebas dari paparan virus corona. Dari alasan itulah berkembang teknologi otomotif yang diyakini mampu mengatasi ganasnya Covid-19. Apa saja teknologinya? (Baca juga : Mini-Davidson Sensasi Ekstrak Harley-Davidson dari Indonesia )

Ini Dia Teknologi Otomotif yang Mencoba Mengatasi Covid-19


GEELY

Saat pertama kali pandemi Covid-19 terjadi yang paling pertama mengklaim mampu mengatasi Covid-19 adalah pabrikan asal China saat meluncurkan Geely Icon.

Mereka mengatakan Geely Icon,selain memiliki sejumlah fitur baru, pegangan pintu model flush, sistem hibrida 48 volt, teknologi penggerak cerdas berbasis sensor dan kamera, dan desain yang lebih keren, ada satu keunggulan lain yang dijagokan yaitu penggunaan Intelligent Air Purification System (IAPS) untuk menangkal Virus Corona.

"Menanggapi epidemi Coronavirus baru, Geely Auto mengembangkan Sistem Pemurnian Udara Cerdas (IAPS) baru yang disertifikasi N95. Sistem pemurnian udara yang sangat efisien ini bekerja bersama-sama dengan pendingin udara untuk mengisolasi dan menghilangkan unsur-unsur berbahaya di kabin termasuk bakteri dan virus, " dalam pernyataan resmi Geely kala itu. (Baca juga : Ada Banyak Alasan Volkswagen Segera Membuang Bugatti )

Rencananya realisasi teknologi IAPS itu akan diterapkan oleh Geely di mobil-mobil baru mereka. Tentunya kehadiran teknologi itu tidak hanya membantu konsumen untuk merasa terlindungi tapi juga membuat konsumen tertarik untuk membeli mobil buatan Geely.

Ini Dia Teknologi Otomotif yang Mencoba Mengatasi Covid-19


Yanfeng

Jika Geely mencoba mengatasi Covid-19 dengan teknologi pemurnian udara yang masuk ke dalam mobil, maka kompatriot mereka Yanfeng mencoba melakukannya dengan cara yang berbeda saat menghadirkan mobil konsep Experience in Motion 2021 Shared (XiM21S). Tidak tanggung-tanggung mereka menggunakan dua metoda yakni penggunaan sinar ultra violet (UV) dan pelapisan interior dan eksterior dengan coating anti-bakteria khusus. (Baca juga : Suzuki XL7 x Signal Kustom Tawarkan Teknologi Smart e-Mirror )

Sinar ultra violet yang dibuat oleh Yanfeng tidak memanfaatkan sinar matahari yang masuk ke dalam kabin mobil. Alih-alih mereka menyiapkan sebuah alat khusus yang ditaruh di atas langit-langit mobil. Alat itu kemudian akan aktif menyinari seluruh kabin dengan sinar ultra violet.

Sementara seluruh interior dan eksterior yang paling sering kontak dengan tubuh dilapisi oleh coating khusus yang tidak memungkinkan virus menempel.

Ini Dia Teknologi Otomotif yang Mencoba Mengatasi Covid-19


Ice-µ Rikeguard

Jika Yanfeng dan Geely datang dari China maka Ice-µ Riekeguard justru hadir dari tanah air, Indonesia. Distributor kaca film Ice-U PT Global Auto International mengatakan Ice-µ mendapatkan sertifikasi SIAA untuk fungsi antivirus dan antibakteri.Kaca film ICE-µ Rikeguard diklaim mampu menonaktifkan virus.

SIAA atau Society of International sustaining growth for Antimicrobial Articles sendiri merupakan sebuah lembaga pengujian antimikroba di Jepang yang dikelola berdasarkan pedoman dari Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang.

Dari hasil pengujian yang juga diakui SIAA, produk kaca film ini efektif terhadap semua jenis virus dan bakteri serta mampu menonaktifkan 99,9 persen virus dan bakteri yang menempel di permukaan kaca film.

"Lapisan kaca film Rikeguard menggunakan agen antivirus yang menarik virus dan bakteri bermuatan negatif," terang Arta Alfatha, Brand Manager PT Global Auto International.

Agen antivirus bermuatan positif, lanjut Arta, bereaksi dengan kelembaban di udara untuk menghasilkan oksigen aktif. "Kemudian, daya oksidasi yang tinggi dari oksigen aktif menghancurkan selubung pelindung mikroba. Virus dan bakteri dinetralkan dalam proses ini, menjadikannya rentan dan tidak aktif," tambahnya.

Ini Dia Teknologi Otomotif yang Mencoba Mengatasi Covid-19


Baidu

Jika teknologi otomotif lainnya lebih banyak melindungi pemilik mobil,start up China Baidu justru lebih luas lagi strategi penanganan Covid-19 dengan membuat dua mobil yakni sebuah SUV Baidu Apollo dan mobil-mikro, Baidu Neolix yang diyakini mampu melindungi masyarakat banyak dalam mengatasi Covid-19.

Kedua mobil itu dilengkapi dengan dua teknologi terkini yakni kecerdasan buatan dan otonom. Kecerdasan buatan tidak hanya bisa memeringatkan pemilik mobil untuk mengenakan masker saat masuk ke dalam mobil tapi juga memeringatkan masyarakat di luar mobil yang tengah berkerumun dan tidak mengenakan masker.

Nah yang menarik mobil-mobil itu bisa menyemprotkan disinfektan ke jalan yang mereka lalui. Jadi mobil itu tidak hanya aman bagi pemiliknya tapi juga aman bagi masyarakat sekitar.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1111 seconds (0.1#10.140)