Gara-gara Logo, Ribuan SUV Mercedes-Benz Kena Recall

Jum'at, 23 Oktober 2020 - 06:35 WIB
loading...
Gara-gara Logo, Ribuan...
Mercedes-Benz GLE dan Mercedes-Benz GLS produksi 2018 dan 2020 segera ditarik karena bermasalah. Foto / Netcarshow
A A A
JAKARTA - Gara-gara logo Mercedes-Benz akhirnya terpaksa menarik sebanyak 12.799 unit SUV Mercedes-Benz. Penarikan terjadi karena logo yang bisa bersinar buatan khusus Mercedes-Benz ternyata bisa berefek negatif pada palang kemudi mobil. Pengaktifan logo yang bersinar justru bisa membuat fitur power steering yang ada di palang kemudi gagal bekerja.

Dari penelitian Mercedes-Benz, saat ini ada dua model SUV Mercedes-Benz yang terdeteksi mengalami masalah itu yakni Mercedes-Benz GLE dan Mercedes-Benz GLS. Diketahui di kedua model itu, Mercedes-Benz memberikan fitur opsional logo yang bisa bersinar. Untuk mendapatkan logo bersinar itu, konsumen harus membayar uang sebesar USD500 atau sekitar Rp7,2 juta.

Data yang dikeluarkan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), penarikan itu akan dilakukan pada 9.642 unit Mercedes-Benz GLE dan 3.157 unit Mercedes-Benz GLS. Kedua model yang ditarik merupakan model yang diproduksi dari 2018 hingga 2020. (Baca juga : Torsus Bikin Bus Sekolah Monster Siap Perang dan Berpetualang )


Gara-gara Logo, Ribuan SUV Mercedes-Benz Kena Recall


Fitur logo bersinar itu sendiri dibuat agar kedua model SUV Mercedes-Benz itu terlihat lebih mencolok di malam hari. Hanya saja keinginan itu justru berdampak buruk karena untuk membuat logo itu bersinar terdapat pemasangan ground kabel yang tidak sesuai. Alhasil logo tidak bersinar dan di saat yang bersamaan justru berimbas pada fungsi lainnya yang tidak berjalan. Beberapa fungsi yang tidak bisa berjalan akibat pemasangan yang tidak sempurna itu di antaranya power steering, lampu sein dan motor wiper.

Mercedes-Benz mengaku sudah mendeteksi adanya kesalahan itu pada 2019 dn mulai melakukan recall. Mereka mengaku hingga kini memang belum ada konsumen yang mengeluhkan kerusakan itu. Mereka juga mengatakan setiap ada kegagalan fungsi pada mobil mereka selalu diawali dengan tanda peringatan. (Baca juga : Mobil Nasional Turki Kerja Sama dengan Perusahaan Baterai China )

Hanya saja mereka tetap meminta agar seluruh pemilik SUV Mercedes-Benz model GLE dan GLS segera membawa mobil ke bengkel Mercedes-Benz terdekat. Nantinya teknisi Mercedes-Benz akan melakukan pemasangan kabel ke posisi yang lebih aman dan sempurna sehingga tidak mengganggu fitur lainnya.

Logo yang bersinar memang saat ini tengah jadi tren produsen mobil premium. Selain Mercedes-Benz, Rolls-Royce juga membuat logo yang bisa bersinar. Hanya saja beberapa waktu lalu diumumkan bahwa Rolls-Royce diharuskan tidak membuat lagi logo Spirit of Ecstasy yang bisa bersinar, khususnya untuk pasar Eropa. Pelarangan itu dilakukan karena logo bersinar Rolls-Royce itu dianggap sebagai polusi.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Toyota Indonesia Recall...
Toyota Indonesia Recall Raize dan Agya, ECU Bermasalah
Mercedes-Benz Umumkan...
Mercedes-Benz Umumkan Akan Hadirkan G-Wagen Versi Kecil
Mercy Bagong, Truk Legendaris...
Mercy Bagong, Truk Legendaris yang Pernah Dirakit di Tanjung Priok
Honda Recall 295 Ribu...
Honda Recall 295 Ribu Unit Mobil akibat ECU Bermasalah
Honda Indonesia Umumkan...
Honda Indonesia Umumkan Recall 11 Ribu Unit, Mulai Civic hingga CR-V
Mercedes Benz Tegaskan...
Mercedes Benz Tegaskan Mesin Diesel Masih Relevan Diproduksi, Asal ...
Mercedes Kembangkan...
Mercedes Kembangkan Rem Khusus untuk Motor dan Mobil Listrik
Mesin Bermasalah, Toyota...
Mesin Bermasalah, Toyota dan Subaru Digugat Konsumen
Kaca Depan Mudah Retak,...
Kaca Depan Mudah Retak, Land Rover Defender Digugat
Rekomendasi
Ruben Onsu Ungkap Hidayah...
Ruben Onsu Ungkap Hidayah yang Didapat Sehari sebelum Mualaf
Rekor Pertemuan Timnas...
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs China di Jakarta: Mampukah Garuda Kembali Menang?
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
Berita Terkini
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
11 jam yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
13 jam yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
13 jam yang lalu
Jakarta Ditinggal Jutaan...
Jakarta Ditinggal Jutaan Kendaraan: Arus Mudik Lebaran 2025 Pecahkan Rekor!
13 jam yang lalu
Prediksi Puncak Arus...
Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: Catat Tanggalnya!
14 jam yang lalu
Mobil Listrik Punya...
Mobil Listrik Punya Layar Canggih, ADAS, dan Kursi Pijat yang Bikin Pemudik Lupa Capek
15 jam yang lalu
Infografis
Daftar Barang dan Jasa...
Daftar Barang dan Jasa yang Kena dan Tidak Kena PPN 12%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved