Gelang dari Ban Bekas Mobil Balap Ayrton Senna Dijual di Harga Rp62,8 Juta
loading...
Gelang Ayrton Senna buatan Mongrip dilengkapi dengan emas murni 18 karat. Foto/Mongrip.
A
A
A
JAKARTA - Sebuah perusahaan gaya hidup asal asal Monako, Mongrip menjual gelang yang dibuat dari ban bekas mobil balap Formula 1 Ayrton Senna dengan harga fantastis. Satu gelang yang memiliki ornamen emas 18 karat itu dijual di harga 3.666,7 Euro atau setara Rp62,8 juta.
Dari situs resmi Mongrip disebutkan kalau gelang buatan mereka menggunakan ban bekas mobil balap Ayrton Senna yang digunakan di ajang Formula 1 tahun 1993 di Donington Park, Inggris. Gelang ini makin istimewa karena hanya diproduksi sebanyak 161 unit.
![Gelang dari Ban Bekas Mobil Balap Ayrton Senna Dijual di Harga Rp62,8 Juta]()
"Sebagian penjualan dari gelang ini akan disalurkan untuk mendukung program pendidikan yang dimiliki Ayrton Senna Institute," tulis Mongrip di situs resmi mereka.
Jika gelang itu tidak membuat Anda tertarik, Anda juga bisa memilih gelang lainnya. Seperti gelang Ayrton Senna, gelang-gelang tersebut memang diambil dari ban-ban bekas mobil balap Formula 1 dan mobil balap GT.
![Gelang dari Ban Bekas Mobil Balap Ayrton Senna Dijual di Harga Rp62,8 Juta]()
"Saat saya menonton Formula 1 saya sangat terkejut dengan banyaknya penonton yang masuk ke sirkuit dan mengambil berbagai berbagai barang yang ditemukan di trek. Mulai dari bekas ban yang terkupas hingga pecahan body mobil Formula 1," ucap Giancarlo Medici, pemilik Mongrip.
Dari situlah Giancarlo Medici tertarik menjadikan barang-barang bekas itu menjadi barang yang menarik. Bekerja sama dengan pebalap asal Brasil, Augusto Farfus, Mongrip mulai membuat gelang-gelang khusus itu.
Saat ini gelang yang paling mahal adalah gelang edisi Ayrton Senna. Wajar mengingat dalam memperoleh ban bekas mobil balap Ayrton Senna bukan perkara mudah. Untuk model gelang lainnya harganya cukup terjangkau mulai dari 55,31 Euro atau setara Rp947.558 hingga 525 Euro atau setara Rp8,9 juta. Harga yang mahal ditentukan dari event balapan dimana ban bekas itu diambil. Semakin prestisius maka semakin mahal harganya.
Selain itu penambahan elemen juga akan membuat harga jadi lebih mahal. Elemen emas yang ada di gelang Ayrton Senna membuatnya jauh lebih mahal dibandingkan elemen plat besi yang rata-rata ada di gelang Mongrip.
Dari situs resmi Mongrip disebutkan kalau gelang buatan mereka menggunakan ban bekas mobil balap Ayrton Senna yang digunakan di ajang Formula 1 tahun 1993 di Donington Park, Inggris. Gelang ini makin istimewa karena hanya diproduksi sebanyak 161 unit.
"Sebagian penjualan dari gelang ini akan disalurkan untuk mendukung program pendidikan yang dimiliki Ayrton Senna Institute," tulis Mongrip di situs resmi mereka.
Jika gelang itu tidak membuat Anda tertarik, Anda juga bisa memilih gelang lainnya. Seperti gelang Ayrton Senna, gelang-gelang tersebut memang diambil dari ban-ban bekas mobil balap Formula 1 dan mobil balap GT.
"Saat saya menonton Formula 1 saya sangat terkejut dengan banyaknya penonton yang masuk ke sirkuit dan mengambil berbagai berbagai barang yang ditemukan di trek. Mulai dari bekas ban yang terkupas hingga pecahan body mobil Formula 1," ucap Giancarlo Medici, pemilik Mongrip.
Dari situlah Giancarlo Medici tertarik menjadikan barang-barang bekas itu menjadi barang yang menarik. Bekerja sama dengan pebalap asal Brasil, Augusto Farfus, Mongrip mulai membuat gelang-gelang khusus itu.
Saat ini gelang yang paling mahal adalah gelang edisi Ayrton Senna. Wajar mengingat dalam memperoleh ban bekas mobil balap Ayrton Senna bukan perkara mudah. Untuk model gelang lainnya harganya cukup terjangkau mulai dari 55,31 Euro atau setara Rp947.558 hingga 525 Euro atau setara Rp8,9 juta. Harga yang mahal ditentukan dari event balapan dimana ban bekas itu diambil. Semakin prestisius maka semakin mahal harganya.
Selain itu penambahan elemen juga akan membuat harga jadi lebih mahal. Elemen emas yang ada di gelang Ayrton Senna membuatnya jauh lebih mahal dibandingkan elemen plat besi yang rata-rata ada di gelang Mongrip.
(wsb)
Explore More