Serius Garap Taksi Udara, Hyundai dan GM Optimistis Beroperasi Tahun 2025

Rabu, 16 Juni 2021 - 00:28 WIB
loading...
Serius Garap Taksi Udara,...
Hyundai dan General Motors optimis dapat memiliki layanan taksi udara yang mulai beroperasi pada tahun 2025. Foto/dok
A A A
DETROIT - Hyundai dan General Motors optimistis dapat memiliki layanan taksi udara yang mulai beroperasi pada tahun 2025. Sayangnya, perlu waktu hingga 2030 bagi layanan taksi udara untuk mengatasi rintangan teknis dan peraturan dan mencapai komersialisasi.

Dilansir Autoblog, Selasa (15/6/2021), pabrik otomotif asal Korea Selatan itu sedang mendesain pesawat yang bisa lepas landas dan mendarat vertikal listrik (eVTOL) nol-emisi. Tak hanya bisa membawa penumpang, pesawat ini juga dirancang bisa membawa kargo.



"Hyundai berada di posisi terdepan depan untuk meluncurkan kendaraan mobilitas udara ," kata Jose Munoz, chief operating officer global perusahaan dalam sebuah wawancara yang disiarkan pada hari Senin, 14 Juni 2021 di konferensi Reuters Events Car of the Future.

Munoz, yang juga CEO Hyundai Amerika Utara, sebelumnya mengatakan taksi udara perkotaan akan beroperasi di bandara utama AS pada 2028 atau mungkin lebih awal. Dalam acara senin kemarin, Munoz mengatakan kepada Reuters bahwa itu mungkin terjadi sebelum 2025.

Munoz melihat pasar ini sebagai peluang pertumbuhan yang signifikan. Dia juga sangat yakin dengan perkembangan teknologi.



Hyundai sedang mengembangkan taksi udara bertenaga baterai listrik yang dapat mengangkut lima hingga enam orang dari pusat kota yang sangat padat ke bandara.

Pembuat mobil lain yang mengembangkan mobil terbang baik sendiri atau dengan perusahaan rintisan termasuk Toyota, Daimler dan Geely China.

Pada tahun 2019, Hyundai, yang memiliki Divisi Mobilitas Udara Perkotaan khusus yang dipimpin oleh Jaiwon Shin, mantan insinyur NASA, berjanji untuk menginvestasikan sekitar $1,5 miliar dalam mobilitas udara perkotaan pada tahun 2025.

Munoz mengatakan Hyundai melihat taksi udara tidak hanya melayani pelanggan perumahan tetapi juga mengangkut kargo komersial.



Hyundai tidak ingin menjual mobil terbang sebagai transaksi sederhana, tetapi percaya dapat mengembangkan layanan di sekitar kendaraan, kata Munoz.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pabrik Hyundai di Georgia...
Pabrik Hyundai di Georgia Siap Produksi Ioniq 9 Tepat Waktu
Hyundai Siap Memperkenalkan...
Hyundai Siap Memperkenalkan Sistem Infotainment Terbaru Pleos
Hyundai Bangun Pabrik...
Hyundai Bangun Pabrik Baja Rp320 Triliun di Amerika Agar Tetap Cuan Jualan Mobil
Hyundai IONIQ 9, SUV...
Hyundai IONIQ 9, SUV Listrik Berteknologi Canggih dan Jangkauan Panjang
Hyundai Bukukan 2.012...
Hyundai Bukukan 2.012 SPK di IIMS 2025 dengan Strategi SUV Jitu
IIMS 2025: Hyundai Optimistis...
IIMS 2025: Hyundai Optimistis Pasar Otomotif Indonesia Kembali Meroket
Gunakan Teknologi EV...
Gunakan Teknologi EV Canggih, Hyundai Buka Pre-Order Ioniq 9
Hyundai Ioniq 9 Made...
Hyundai Ioniq 9 Made in Indonesia? Hyundai Siap Gebrak Pasar SUV Listrik!
Kaisar China Milih Buick,...
Kaisar China Milih Buick, Sekarang Berpaling ke Tesla! GM Gigit Jari?
Rekomendasi
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
Ray Sahetapy Berwasiat...
Ray Sahetapy Berwasiat Ingin Dimakamkan di Sulawesi Tengah
Weak Hero Class 2 Tayang...
Weak Hero Class 2 Tayang Perdana 25 April, Park JI Hoon Kembali sebagai Yeon Si Eun
Perbandingan Prestasi...
Perbandingan Prestasi Timnas Indonesia, Thailand, dan Vietnam di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
5 Fakta Menarik Ray...
5 Fakta Menarik Ray Sahetapy, Aktor Senior yang Meninggal di Usia 68 Tahun
Berita Terkini
Seragam Baru Teknisi...
Seragam Baru Teknisi Suzuki: Bukan Sekadar Ganti Baju, Tapi Revolusi Layanan Purna Jual!
7 jam yang lalu
Elon Musk Minta Dalang...
Elon Musk Minta Dalang Pengrusakan Dealer Tesla Ditangkap, Sebut Aksi Protes Sebagai Terorisme Domestik Skala Luas!
11 jam yang lalu
Protes Anti-Elon Musk...
Protes Anti-Elon Musk Mengguncang Dealer Tesla di Seluruh Dunia!
11 jam yang lalu
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
1 hari yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
1 hari yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
1 hari yang lalu
Infografis
10 Makanan Khas Lebaran...
10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia selain Opor dan Ketupat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved