Lupakan China, Tesla Borong Bahan Baku Baterai Listrik dari Mozambik

Senin, 17 Januari 2022 - 15:03 WIB
loading...
Lupakan China, Tesla...
Tesla mulai mengalihkan penggunaan bahan baku untuk baterai mobil listriknya dari China ke Mozambik. Foto/dok
A A A
LONDON - Tesla mulai mengalihkan penggunaan bahan baku untuk baterai mobil listriknya dari China ke Mozambik. Ini dilakukan setelah Tesla menandatangani perjanjian dengan Syrah Resources Australia.

Diketahui kalau Syrah Resources Australia adalah operator salah satu tambang grafit terbesar di dunia di negara Afrika selatan. Dalam perjanjiannya, Tesla akan membeli 80 persen produksi grafit di tambang tersebut.



Dikutip dari Autoblog, Senin (17/1/2022), kesepakatan itu adalah bagian dari rencana Tesla untuk meningkatkan kapasitasnya membuat baterai sendiri sehingga dapat mengurangi ketergantungannya pada China.



"China saat ini mendominasi pasar grafit global," kata Simon Moores dari penyedia data dan intelijen bahan baterai yang berbasis di Inggris, Benchmark Mineral Intelligence.

Moores mengatakan, beralihnya Tesla ke Mozambik karena ada pertimbangan geopolitik di perjanjian tersebut. AS ingin meningkatkan kapasitas produksi baterai lithium-ion di dalam negeri.



"Kesepakatan ini akan memungkinkan Tesla untuk mendapatkan sumber grafit, selain dari China,” katanya.

Moores mengatakan, dengan memproduksi baterai di AS, ini akan mengurangi kecurigaan terhadap Tesla. Apalagi perusahaan milik Elon Musk itu disorot setelah mendirikan showroom di wilayah Xinjiang.

"Industri baterai telah dihadapkan dengan kekurangan pasokan grafit dalam beberapa bulan terakhir," kata Moores. Itu terjadi karena produsen mobil besar berlomba untuk masuk ke kendaraan listrik.

Tesla membuat hampir satu juta mobil listrik per tahun dan sumber baterai yang cukup adalah kendala terbesarnya. "Mereka telah meningkatkan kapasitas produksi baterai mereka sendiri tetapi tetap tidak cukup," ujar Moore.



Tambang grafit Syrah di provinsi paling utara Mozambik, Cabo Delgado, adalah salah satu yang terbesar di dunia, dengan kemampuan menghasilkan 350.000 ton grafit per tahun.

Tambang tersebut berada di jalan utama yang menghubungkan provinsi Cabo Delgado dan Niassa, sebuah jalan raya yang baru-baru ini ditingkatkan oleh kontraktor China.

Pada upacara pembukaan kembali jalan pada bulan Desember 2022, Presiden Filipe Nyusi menyerukan kewaspadaan agar jalan itu tidak digunakan oleh pemberontak.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
10 Merek Mobil Terlaris...
10 Merek Mobil Terlaris Maret 2024: Toyota Tetap Nomor 1, BYD Menyeruak!
Pabrik Neta Dikepung...
Pabrik Neta Dikepung Karyawan Dealer Imbas Mobil Tak Dikirim
Dua Mobil Listrik listrik...
Dua Mobil Listrik listrik BYD Ini Dicas 5 Menit Bisa Melesat 400 Km
200+ Mobil Listrik dan...
200+ Mobil Listrik dan Hybrid MG Ludes Terbakar di Filipina, Mitos Baterai EV Meledak Terbantahkan?
Jadi Sasaran Serangan,...
Jadi Sasaran Serangan, Pabrik Tesla Sediakan Tempat Bersembunyi Karyawan
Aksi Anti Tesla Meluas,...
Aksi Anti Tesla Meluas, Keamanan Pemilik dan Karyawan Semakin Terancam
Porsche Luncurkan Proyek...
Porsche Luncurkan Proyek Percontohan Daur Ulang Baterai Tegangan Tinggi
Elon Musk Minta Dalang...
Elon Musk Minta Dalang Pengrusakan Dealer Tesla Ditangkap, Sebut Aksi Protes Sebagai Terorisme Domestik Skala Luas!
Protes Anti-Elon Musk...
Protes Anti-Elon Musk Mengguncang Dealer Tesla di Seluruh Dunia!
Rekomendasi
7 Fakta Terbaru Polemik...
7 Fakta Terbaru Polemik Ijazah Jokowi, Muncul Gugatan Lagi hingga Dibela Hercules
Marak Dokter Cabul,...
Marak Dokter Cabul, Penyalahgunaan Kekuasaaan hingga Krisis Etika Jadi Faktor
Baim Wong Akui Bercerai...
Baim Wong Akui Bercerai dengan Paula Verhoeven Jadi Cobaan Terberat dalam Hidupnya
Viral Penumpang Pesawat...
Viral Penumpang Pesawat Bercanda Bawa Bom, Begini Penjelasan Batik Air
10 Negara dengan Tarif...
10 Negara dengan Tarif Listrik Termahal di Dunia
Ekspresi Kocak Pemain...
Ekspresi Kocak Pemain Aston Villa dan PSG saat Musik Liga Champions Tertukar Jadi Liga Europa
Berita Terkini
Efek Lebaran 2025: Penjualan...
Efek Lebaran 2025: Penjualan Honda Naik 5 Persen, Brio Masih Dominan 50 Persen
2 jam yang lalu
10 Merek Mobil Terlaris...
10 Merek Mobil Terlaris Maret 2024: Toyota Tetap Nomor 1, BYD Menyeruak!
2 jam yang lalu
Penjualan Motor Maret...
Penjualan Motor Maret 2025 Anjlok! Target 6,5 Juta Unit Tidak Tercapai?
2 jam yang lalu
Pabrik Neta Dikepung...
Pabrik Neta Dikepung Karyawan Dealer Imbas Mobil Tak Dikirim
20 jam yang lalu
Yamaha Cygnus Gryphus...
Yamaha Cygnus Gryphus Penantang Honda Vario Diluncurkan, 1 Liter Tembus 42 Km
21 jam yang lalu
Divonis Berbahaya, Eropa...
Divonis Berbahaya, Eropa Larang Penggunaan Serat Karbon untuk Kendaraan
1 hari yang lalu
Infografis
Ditolak AS dan Eropa,...
Ditolak AS dan Eropa, Mobil Listrik China Incar Asia Tenggara
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved