Bukan Mobil BMW, Mazda Justru Ingin Mengalahkan Lexus

Selasa, 01 Maret 2022 - 09:50 WIB
loading...
Bukan Mobil BMW, Mazda Justru Ingin Mengalahkan Lexus
Mazda mengklaim melihat mobil sebagai sebuah karya seni saat memproduksinya. Foto/IST
A A A
JAKARTA - Mazda ternyata tidak ingin mencoba mengalahkan mobil-mobil mewah buatan BMW . Alih-alih mereka justru ingin mengalahkan Lexus. Hal itu diungkap oleh Jeremy Thomson Managing Director Mazda UK baru-baru ini kepada Autocar.

Saat ini Mazda memang memiliki lini produk yang sangat menarik. Seluruh mobil buatan mereka dibuat sangat serius agar tampil mewah, canggih dan juga menarik.

Awalnya banyak orang mengira Mazda berupaya menembus dominasi mobil-mobil buatan Eropa dan Jerman yang eksis di segmen mobil mewah. Apalagi dalam berbagai komparasi, Mazda terkesan berupaya mengadu mobil-mobil buatan mereka dengan BMW dan Mercedes-Benz.



Bukan Mobil BMW, Mazda Justru Ingin Mengalahkan Lexus


Hanya saja menurut Jeremy Thomson hal itu justru salah kaprah. Menurutnya aspirasi Mazda adala menjadi alternatif yang sangat diandalkan di segmen mobil mewah. Alternatif bagi produk-produk mobil mewah yang bukan buatan Eropa atau Jerman.

"Kami tidak berupaya untuk meniru apalagi mengalahkan mobil buatan Jerman. Mereka sudah dikenal dengan karakternya dan saya rasa sangat sulit mengalahkan mereka di segmen itu," jelas Jeremy Thomson.


Bukan Mobil BMW, Mazda Justru Ingin Mengalahkan Lexus


Dia justru melanjutkan saat ini yang terpenting buat Mazda adalah melampaui mobil-mobil mewah buatan Jepang. Setidaknya Mazda harus berhasil menjadi pilihan utama ketika berbicara mobil-mobil mewah produksi negeri matahari terbit itu.

Saat ini segmen mobil mewah memang telah diisi oleh beberapa merek dari Jepang. Misalnya saja Lexus yang dimiliki oleh Toyota, Infiniti yang diandalkan Nissan serta Acura jagoan dari Honda.

Mazda berupaya mobil-mobil mereka bisa mengalahkan mobil-mobil mewah Lexus, Infiniti dan Acura. "Kami memiliki cara yang berbeda dalam membuat mobil dibandingkan merek-merek Jepang lain yang ada di segmen itu. Kami melihat mobil sebagai karya seni," jelasnya.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2334 seconds (0.1#10.140)