New York Rekrut Robot Anjing Hyundai Jadi Petugas Pemadam Kebakaran

NEW YORK - Pemerintah negara bagian New York membeli dua unit robot anjing Hyundai untuk dijadikan petugas pemadam kebakaran. Robot anjing Hyundai ini akan ditugaskan menjadi petugas yang berani untuk menembus medan kebakaran sulit.

Dikutip dari Carbuzz, Senin (28/3/2022), Hyundai saat ini sedang mengerjakan strategi kendaraan listrik baru yang bernyali untuk bertarung dengan produsen lain. Hyundai diketahui telah mengembangkan robot anjing canggih yang bisa menggantikan tugas berbahaya yang selama ini dilakukan manusia.

Pada bulan September tahun lalu, armada robot anjing Hyundai ini sudah membantu tugas-tugas kecil di sekitar pabrik produksi KIA di Korea Selatan. Sekarang mereka ingin meningkatkan kemampuan robot anjingnya untuk membantu petugas pemadam kebakaran AS.

Robot anjing yang dikembangkan oleh Boston Dynamics, akan bergabung dengan petugas pemadam kebakaran di seluruh AS untuk memadamkan api dan menyelamatkan manusia.



Namun, departemen pemadam kebakaran AS tidak asing menggunakan robot. Karena pertama kalinya departemen pemadam telah menggunakan robot pemadam sejak tahun 2014 yang dikembangkan Catterpillar.

Sayangnya robot buatan Caterpillar tidak cukup tangkas untuk menghadapi banyak tantangan pemadam kebakaran, termasuk tugas berisiko seperti menaiki tangga atau yang lainnya.

Hyundai telah banyak terlibat dalam robotika sejak 2018 setelah membeli Boston Dynamics, perusahaan pembuat robot canggih, termasuk Atlas, robot humanoid yang dapat melakukan akrobat seperti manusia.



Menurut New York Times, Hyundai dan Boston Dynamics menandatangani kontrak dengan Departemen Pemadam Kebakaran New York untuk dua anjing robot canggih seharga USD75.000 per pop. Anjing robotik ini memiliki kamera termal 360 derajat dan dapat membuka dan menutup pintu, serta menskalakan medan yang berat.

NYPD menghadapi reaksi keras setelah mencoba menggunakan robot karena persepsi negatif akibat tayangan TV dan film. Menggunakan robot ini untuk menyelamatkan orang-orang yang terjebak api dapat membantu mengubah persepsi publik tentang robot.



"TV dan film sering menampilkan robot yang dipersenjatai dan kemudian orang berpikir begitulah semua robot sehingga menolak keberadaan robot-robot ini," kata Kapten Michael Leo dari unit robotika Pemadam Kebakaran.



Keberadaan robot anjing ini diharapkan bisa mencegah korban jiwa dalam kebakaran besar di Amerika Serikat. Karena anjing robot ini disetting bisa melakukan tugas-tugas sulit untuk pemadaman maupun menyelamatkan manusia.

"Selalu ada kekhawatiran tentang penggunaan robot tapi saya lihat Pemadam Kebakaran dapat menggunakan robot ini untuk menyelamatkan orang," kata Peter Asaro, salah satu pendiri Komite Internasional untuk Kontrol Senjata Robot.