5 Syarat Jadi SPG di Pameran Otomotif, No 5 Tahan Godaan Pengunjung Nakal

Senin, 04 April 2022 - 10:07 WIB
loading...
5 Syarat Jadi SPG di Pameran Otomotif, No 5 Tahan Godaan Pengunjung Nakal
SPG di pameran otomotif tidak hanya harus berpenampilan menarik, tapi juga bisa menjelaskan produk dan bekerja dengan profesional. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Sales Promotion Girl (SPG) atau disebut juga usher, adalah wajah-wajah cantik yang sering Anda temukan di event pameran, khususnya otomotif. Kehadiran SPG memang jadi daya tarik sendiri bagi pengunjung.

Selain itu, para SPG rata-rata berpenampilan menarik, cantik dan terkadang sedikit terbuka. Mereka juga harus selalu tersenyum kepada siapa pun, termasuk pengunjung yang melihat-lihat merek yang sedang dipromosikannya.

Dan tidak hanya itu, SPG biasanya juga memiliki pengetahuan terhadap brand ataupun produk yang dipamerkan. Lantas, apa saja syarat jika ingin jadi usher atau SPG di pameran otomotif?

1. Punya pendidikan
Jadi SPG di pameran otomotif ternyata harus menyelesaikan pendidikan, yakni minimal SMA/SMK/D3 dan lulusan sekolah sederajat. Ada juga yang masih kuliah dan bahkan kerja kantoran, kemudian “nyambi” jadi usher.

2. Perempuan atau Laki-laki
Tak hanya perempuan saja, laki-laki juga bisa menjadi usher. Tugasnya pun sama, yakni mempromosikan jenis atau brand otomotif yang dipamerkan di pameran.

3. Berpenampilan Menarik
Menjadi usher atau SPG tentunya harus memiliki penampilan menarik. Hal ini berkaitan dengan strategi marketing yang dilakukan masing-masing brand.
Misalnya seorang SPG harus memiliki tinggi badan mumpuni, cantik, menarik, wangi, menggunakan make up, serta diharuskan memakai heels sedikitnya 5 jam nonstop.

4. Pintar Berkomunikasi
Menjadi seorang SPG tentunya Anda harus bisa berkomunikasi dengan baik. Bisa berbahasa asing jadi nilai plus. Kemudian, sedikit banyak Anda juga harus bisa menjual atau mempromosikan produk yang di pamerkan. Oleh karena itu, wajar jika SPG lihai dalam menjelaskan sebuah produk. Mulai dari spesifikasi, harga, hingga komparasi dengan produk lain.

5. Profesional
Seorang SPG juga harus bisa bekerja dengan profesional. Tak jarang, mereka menerima perlakuan nakal dari sebagian pengunjung. Ini dirasakan oleh Gieya Alexandra, SPG salah satu mobil asal Jepang.

”Macam-macam (bentuk godaannya). Kalau hanya minta foto bareng saja sih oke-oke saja. Tapi kalau minta nomor kontak ya aku tolak. Paling aku kasih akun Instagram aku saja,” ujarnya seperti dikutip dari channel YouTube iNews id.



Oleh karena itu, ia tetap harus mencoba menjaga jarak dari sejumlah pengunjung yang berperilaku tidak menyenangkan. ”Namun, disisi lain harus tetap profesional dan melayani sepenuh hati produk yang dipamerkan atau dijual,” bebernya.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2435 seconds (0.1#10.140)