BMW M Pertahankan Gearbox Manual Tetap Hidup, Harganya Bisa Selangit

BERLIN - BMW memberikan opsi untuk mempertahankan gearbox manual pada mobil BMW M. Tentu harganya bisa selangit karena mungkin mobil BMW M menjadi satu-satunya mobil BMW yang menggunakan gearbox manual.

Bos Divisi M, Frank van Meel, mengatakan kepada Autocar bahwa dia senang bahwa setengah dari semua pesanan untuk coupe M2 baru adalah untuk versi transmisi manual. Dia mengerti mengapa pengemudi mendambakan koneksi dan tantangan performa mobil yang dilengkapi gearbox manual.

“Dari sudut pandang teknis, ada sedikit alasan untuk menyimpannya (mempertahankannya). Ini lebih berat, lebih lambat, dan konsumsi bahan bakar yang lebih banyak daripada alternatifnya,” katanya kepada majalah Inggris itu dikutip SINDOnews dari laman carscoops, Sabtu (25/6/2022).



Hingga 2023 mobil M2 mencapai ruang pamer pada akhir 2022, M4 dan M3 adalah satu-satunya model BMW yang saat ini tersedia dengan opsi manual enam kecepatan, bukan otomatis delapan kecepatan default. Bahkan di mobil tersebut, ada tiga Opsi untuk pedal terbatas pada trim non-Kompetisi bertenaga rendah.

BMW memang menawarkan transmisi manual pada beberapa mobil non-M di Eropa, meskipun ketersediaannya menurun seiring waktu. “Tetapi pelanggan dan basis penggemar sangat menyukai manual ini. Ini memberikan koneksi untuk memungkinkan mereka menunjukkan kemampuan menjinakkan binatang itu, dan itulah intinya. Kami ingin mempertahankannya,” tegasnya kepada Autocar.

Tapi itu hanya luar biasa jika Anda mampu membeli mobil M full-blown. Ironisnya, pembeli BMW yang lebih murah harus menerima bahwa mobil mereka akan datang secara eksklusif dengan transmisi otomatis, fitur yang dulunya merupakan tambahan yang mahal dan ciri khas kendaraan kelas atas. Bahkan adik laki-laki M2, M240i hanya tersedia sebagai otomatis.

“Itu adalah bagian dari daya tarik emosional mobil kami, dan itulah mengapa kami menyukai gearbox manual. AS adalah pasar terbesar, dan jika pelanggan terus mengatakan mereka menginginkannya, itu luar biasa,” tambah Meel.




Satu hal yang tidak disebutkan van Meel adalah apakah komitmen BMW terhadap transmisi manual akan meluas ke era listrik. Dengan perusahaan menyatakan bahwa M2 akan menjadi kendaraan M terakhir tanpa beberapa model elektrifikasi.

“Kami sudah tahu Toyota sedang mengerjakan transmisi manual simulasi untuk EV performa, dan kami ingin BMW melakukan hal serupa ketika tidak ada pilihan selain menghentikan hal yang sebenarnya,” katanya.

Diketahui BMW M, yang juga dikenal sebagai M-Technik atau hanya "M" adalah divisi dari perusahaan otomotif Jerman, BMW AG. BMW M (GmbH) dibentuk untuk memenuhi kebutuhan balap BMW yang sangat sukses pada tahun 1960-an dan 1970-an.