Ini Perbedaan Hatchback dan City Car, Cermati Sejarah dan Kegunaannya biar Tidak Salah Kaprah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perbedaan hatchback dan city car kerap bikin banyak orang bingung. Banyak yang menganggap city car haruslah sebuah hatchback. Padahal tidak semua mobil perkotaan atau city car adalah mobil hatchback.
Dari definisinya hatchback dan city car jelas berbeda. Hatchback berdasarkan pengertian kamus Merriam-Webster adalah sebuah mobil yang bagian belakangnya memiliki ruang dan bagian belakang yang terbuka ke atas.
Jika diterjemahkan secara bebas hatchback adalah mobil yang ruang buritannya bisa dibuka ke atas. Jadinya mobil itu memang tidak punya ekor karena harus mengakomodir ruangan yang dibuka ke atas. Makanya banyak orang menyebut hatchback sebagai mobil tanpa ekor.
Jadi hatchback adalah jenis tipe body mobil. Bukan jenis fungsi mobil. Bukan juga mobil yang dimensi dan mesinnya kompak. Pasalnya mobil hatchback pertama di dunia Citroen 11 CV tampil dengan dimensi dan mesin besar.
Kini mobil-mobil hatchback yang ukurannya besar juga sangat disukai oleh masyarakat Indonesia. Misalnya saja Toyota GR Yaris yang hingga kini jadi rebutan masyarakat Indonesia karena tenaganya yang besar.
Ini berbeda dengan city car. Jika diterjemahkan secara bebas, city car adalah mobil perkotaan. Tentu saja artinya mobil yang sehari-hari digunakan untuk kebutuhan praktis perkotaan. Definisi city car lebih ke arah fungsi. Bukan fokus pada jenis atau tipe mobil.
Jadi mobil perkotaan itu bisa tampil dalam bentuk apa saja. Hanya saja ukurannya yang kecil atau kompak merupakan syarat utama. Jadi city car bisa saja sedan berukuran kompak, hatchback medium dan mungil, hingga crossover.
Selain itu mesin yang digunakan juga tidak terlalu besar. Tujuannya adalah agar konsumsi bahan bakarnya tinggi. Pasalnya city car selalu digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Jadi akan sangat tidak efisien jika menggunakan mobil dengan mesin dengan kapasitas silinder besar.
Umumnya mesin mobil-mobil city car yang paling ideal adalah mobil dengan mesin berkapaitas empat silinder 1.3000 cc hingga 1.500 cc. Saat ini juga masih ada mobil perkotaan dengan mesin tiga silinder dengan kapasitas 1.000 cc.
Salah satu mobil city car yang paling ditunggu-tunggu saat ini adalah crossover dari Suzuki yakni Suzuki S-Presso. Mobil yang akan segera dijual di Indonesia itu dilengkapi dengan mesin K10B tiga silinder 1.000 cc. Mobil itu yang hadir dalam bentuk crossover itu rencananya akan dijual di Rp155 juta.
Jadi, jika sudah tahu perbedaan antara hatchback dan city car, maka akan mudah untuk memilih mobil yang Anda butuhkan. Selamat berburu mobil.
Dari definisinya hatchback dan city car jelas berbeda. Hatchback berdasarkan pengertian kamus Merriam-Webster adalah sebuah mobil yang bagian belakangnya memiliki ruang dan bagian belakang yang terbuka ke atas.
Jika diterjemahkan secara bebas hatchback adalah mobil yang ruang buritannya bisa dibuka ke atas. Jadinya mobil itu memang tidak punya ekor karena harus mengakomodir ruangan yang dibuka ke atas. Makanya banyak orang menyebut hatchback sebagai mobil tanpa ekor.
Jadi hatchback adalah jenis tipe body mobil. Bukan jenis fungsi mobil. Bukan juga mobil yang dimensi dan mesinnya kompak. Pasalnya mobil hatchback pertama di dunia Citroen 11 CV tampil dengan dimensi dan mesin besar.
Kini mobil-mobil hatchback yang ukurannya besar juga sangat disukai oleh masyarakat Indonesia. Misalnya saja Toyota GR Yaris yang hingga kini jadi rebutan masyarakat Indonesia karena tenaganya yang besar.
Ini berbeda dengan city car. Jika diterjemahkan secara bebas, city car adalah mobil perkotaan. Tentu saja artinya mobil yang sehari-hari digunakan untuk kebutuhan praktis perkotaan. Definisi city car lebih ke arah fungsi. Bukan fokus pada jenis atau tipe mobil.
Jadi mobil perkotaan itu bisa tampil dalam bentuk apa saja. Hanya saja ukurannya yang kecil atau kompak merupakan syarat utama. Jadi city car bisa saja sedan berukuran kompak, hatchback medium dan mungil, hingga crossover.
Selain itu mesin yang digunakan juga tidak terlalu besar. Tujuannya adalah agar konsumsi bahan bakarnya tinggi. Pasalnya city car selalu digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Jadi akan sangat tidak efisien jika menggunakan mobil dengan mesin dengan kapasitas silinder besar.
Umumnya mesin mobil-mobil city car yang paling ideal adalah mobil dengan mesin berkapaitas empat silinder 1.3000 cc hingga 1.500 cc. Saat ini juga masih ada mobil perkotaan dengan mesin tiga silinder dengan kapasitas 1.000 cc.
Salah satu mobil city car yang paling ditunggu-tunggu saat ini adalah crossover dari Suzuki yakni Suzuki S-Presso. Mobil yang akan segera dijual di Indonesia itu dilengkapi dengan mesin K10B tiga silinder 1.000 cc. Mobil itu yang hadir dalam bentuk crossover itu rencananya akan dijual di Rp155 juta.
Jadi, jika sudah tahu perbedaan antara hatchback dan city car, maka akan mudah untuk memilih mobil yang Anda butuhkan. Selamat berburu mobil.
(wsb)