Pakai CMF-C Mitsubishi Outlander, Nissan X-Trail e-Power Mulai Debutnya di Jepang

JAKARTA - Setelah mendarat di Amerika Serikat dan Australia (menggunakan nama Rogue), kini Nissan resmi meluncurkan X-Trail generasi keempat di Jepang.



Seperti dilansir dari Carscoops, menggunakan tenaga powertrain e-Power dan gunakan platform CMF-C Mitsubishi Outlander, Nissan X-Trail e-Power menampilkan powertrain e-Power generasi kedua yang dipasangkan dengan mesin tiga silinder segaris VC-Turbo 1,5 liter.

Sistem hybrid terbaru ini dikatakan telah ditingkatkan dalam hal tenaga, kehalusan, dan bahkan kesunyian dibandingkan model sebelumnya.

Perlu diingat bahwa sistem e-Power tidak menghubungkan mesin langsung dengan ban, melainkan mesin 1,5 liter hanya berperan sebagai unit pembangkit tenaga semata-mata untuk penggunaan motor listrik.

Varian 4WD menampilkan sistem penggerak semua roda e-4ORCE yang menampilkan dua pengaturan motor listrik, satu untuk setiap gandar.

Nissan X-Trail juga menawarkan teknologi one-pedal driving (e-Pedal Step) yang akan menerapkan pengereman regeneratif setiap kali pengemudi melepaskan pedal akselerator.

Secara keseluruhan, Nissan X-Trail mengusung tingkat penampilan yang sama dengan model Rogue dengan desain headlight terpisah, gril V-Motion, skid plate ala aluminium, dan pilar A berwarna hitam.

Untuk pasar Jepang, ada 12 warna berbeda yang ditawarkan, serta lima warna two-tone untuk dipilih.

Ruang kabin memiliki layar instrument cluster 12,3 inci, layar infotainment 12,3 inci, layar head-up 10,8 inci, sistem audio Bose Premium Sound System, stopkontak 100V AC, pilihan kain pelapis, kulit Nappa, Tailor Fit atau tahan air Cell- Cloth, serta pilihan untuk mendapatkan konfigurasi hingga lima atau tujuh kursi.

Harga jual Nissan X-Trail di Jepang mulai dari 3.198.800 Yen dan akan bersaing dengan model seperti Toyota RAV4, Subaru Forester, Honda CR-V dan bahkan kembarannya, Mitsubishi Outlander.