Terjual 2.000 Unit Sebulan, Ioniq 5 Mobil Listrik Gacoan Hyundai di Amerika
loading...
A
A
A
AMERIKA - Hyundai Ioniq 5 memang jadi bintangnya mobil listrik. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga di Amerika. Pada Juli 2022 kemarin, Hyundai Motor America berhasil menjual 60.631 unit mobil di Amerika. Turun 11 persen dibandingkan tahun lalu.
Meski demikian, Ioniq 5 bisa jadi salah satu penyumbang penjualan terbesar di kelas mobil listrik kedepannya. Selama Juli 2022, penjualan Ioniq 5 mencapai 1.978 unit atau 3,3% dari total market share mobil listrik di Amerika.
Produksi Ioniq 5 untuk pasar Amerika masih dilakukan di Korea Selatan. Secara total, lebih dari 15.000 Hyundai Ioniq 5 sudah dikirimkan ke konsumen di Amerika. Sekitar 10.000-15.000 unit lainnya akan dikirim hingga akhir 2022. Jadi, total selama setahun ada 25.000 unit mobil listrik Ioniq 5 di pasar Amerika.
Selain Ioniq 5, Hyundai juga punya beberapa model mobil listrik lainnya. Yakni Kona Electric, Ioniq Electric, Ioniq Plug-In, Santa Fe PHEV, dan Tucson PHEV.
Bob Kim, vice president, national sales, Hyundai Motor America mengatakan bahwa pihaknya terus akan memasarkan model mobil yang ramah lingkungan di Amerika.
Hyundai Ioniq 5 adalah salah satu dari tiga model yang didasarkan pada platform E-GMP Hyundai Motor Group, yang tersedia di AS. Dua lainnya adalah Kia EV6 dan Genesis GV60.
Dalam waktu dekat, Ioniq 5 akan digantikan oleh All-new Hyundai Ioniq 6, yang baru-baru ini dikenalkan.
Diperkirakan Ioniq 6 akan memasuki produksi pada kuartal ini (awalnya hanya untuk pasar Eropa dan Korea Selatan), sedangkan produksi untuk AS akan menyusul pada Januari 2023.
Di Indonesia, pemesanan Ioniq 5 mencapai lebih dari 2.000 unit dan konsumen harus menunggu hingga 8 bulan.
Terdapat empat varian Ioniq 5 yang ditawarkan untuk konsumen yaitu Prime Standard Range (Rp 718 juta), Prime Long Range (Rp 759 juta), Signature Standard Range (779 juta), dan Signature Long Range (Rp 829 juta). Semua harga tersebut on the road wilayah DKI Jakarta.
Meski demikian, Ioniq 5 bisa jadi salah satu penyumbang penjualan terbesar di kelas mobil listrik kedepannya. Selama Juli 2022, penjualan Ioniq 5 mencapai 1.978 unit atau 3,3% dari total market share mobil listrik di Amerika.
Produksi Ioniq 5 untuk pasar Amerika masih dilakukan di Korea Selatan. Secara total, lebih dari 15.000 Hyundai Ioniq 5 sudah dikirimkan ke konsumen di Amerika. Sekitar 10.000-15.000 unit lainnya akan dikirim hingga akhir 2022. Jadi, total selama setahun ada 25.000 unit mobil listrik Ioniq 5 di pasar Amerika.
Selain Ioniq 5, Hyundai juga punya beberapa model mobil listrik lainnya. Yakni Kona Electric, Ioniq Electric, Ioniq Plug-In, Santa Fe PHEV, dan Tucson PHEV.
Bob Kim, vice president, national sales, Hyundai Motor America mengatakan bahwa pihaknya terus akan memasarkan model mobil yang ramah lingkungan di Amerika.
Hyundai Ioniq 5 adalah salah satu dari tiga model yang didasarkan pada platform E-GMP Hyundai Motor Group, yang tersedia di AS. Dua lainnya adalah Kia EV6 dan Genesis GV60.
Dalam waktu dekat, Ioniq 5 akan digantikan oleh All-new Hyundai Ioniq 6, yang baru-baru ini dikenalkan.
Diperkirakan Ioniq 6 akan memasuki produksi pada kuartal ini (awalnya hanya untuk pasar Eropa dan Korea Selatan), sedangkan produksi untuk AS akan menyusul pada Januari 2023.
Di Indonesia, pemesanan Ioniq 5 mencapai lebih dari 2.000 unit dan konsumen harus menunggu hingga 8 bulan.
Terdapat empat varian Ioniq 5 yang ditawarkan untuk konsumen yaitu Prime Standard Range (Rp 718 juta), Prime Long Range (Rp 759 juta), Signature Standard Range (779 juta), dan Signature Long Range (Rp 829 juta). Semua harga tersebut on the road wilayah DKI Jakarta.
(dan)