40 Tahun Eksis di Indonesia, Begini Sejarah Hino
loading...
A
A
A
PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) telah 40 tahun menancapkan kukunya di Indonesia. Meski demikian masih banyak yang belum mengetahui sejarah panjang pabrikan asal jepang ini bisa berada di Tanah Air.
Sebenarnya, Hino pertama kali hadir di Tanah Air pada tahun 1967 atau 55 tahun lalu, dimana 150-unit Hino Bus BT51 dikirim oleh Pemerintah Jepang untuk bantuan kepada Pemerintah Indonesia.
Namun baru pada tahun 1982, perusahaan PT Hino Indonesia Manufacturing (HIM) didirikan. Kala itu mesin HO7C-D4 menjadi mesin hasil produksi pertama Hino Indonesia Manufacturing di tahun 1985.
Setelahnya Hino truk FF 172/173 LA mulai diluncurkan di tahun yang sama dan satu tahun berikutnya, menyusul Hino Bus AK yang bermesin depan diluncurkan di 1986 yang kemudian menjadi penguasa di kategorinya.
Cerita awal si "Kepala Hijau" dimulai pada tahun 1989, ketika Hino truk FF172/173MA sebagai model truk pertama di Indonesia yang memakai warna kabin hijau atau Indonesia Green dan terus melekat hingga sampai saat ini.
Pada tahun 1990, lahir bus terlaris di Indonesia, Hino Bus RK 174LA yang membuat Hino menjadi brand asal Jepang pertama yang mengeluarkan bus bermesin belakang di Indonesia.
Setahun berselang, di tahun 1991, pertama kalinya diluncurkan Hino Jumbo Ranger FL176 MA (6x2) dan FM226MD (6x4). Ini menjadi cikal bakal Hino Ranger FL dan FM JD series yang menjadi legenda, dan kini terus menjadi markez leader selama 22 Tahun, sampai saat ini.
Catatan sejarah juga di torehkan pada tahun 2002, dimana Hino memasuki segmen light duty truck di Indonesia dengan meluncurkan Hino Dutro.
Memasuki tahun 2011, Hino Indonesia mulai melakukan ekspor komponen dan suku cadang, dan di 2014 menjadi yang pertama dan satu-satunya brand kendaraan komersial di Indonesia yang melakukan ekspor truk secara complete built up (CBU).
Sebenarnya, Hino pertama kali hadir di Tanah Air pada tahun 1967 atau 55 tahun lalu, dimana 150-unit Hino Bus BT51 dikirim oleh Pemerintah Jepang untuk bantuan kepada Pemerintah Indonesia.
Namun baru pada tahun 1982, perusahaan PT Hino Indonesia Manufacturing (HIM) didirikan. Kala itu mesin HO7C-D4 menjadi mesin hasil produksi pertama Hino Indonesia Manufacturing di tahun 1985.
Setelahnya Hino truk FF 172/173 LA mulai diluncurkan di tahun yang sama dan satu tahun berikutnya, menyusul Hino Bus AK yang bermesin depan diluncurkan di 1986 yang kemudian menjadi penguasa di kategorinya.
Cerita awal si "Kepala Hijau" dimulai pada tahun 1989, ketika Hino truk FF172/173MA sebagai model truk pertama di Indonesia yang memakai warna kabin hijau atau Indonesia Green dan terus melekat hingga sampai saat ini.
Pada tahun 1990, lahir bus terlaris di Indonesia, Hino Bus RK 174LA yang membuat Hino menjadi brand asal Jepang pertama yang mengeluarkan bus bermesin belakang di Indonesia.
Setahun berselang, di tahun 1991, pertama kalinya diluncurkan Hino Jumbo Ranger FL176 MA (6x2) dan FM226MD (6x4). Ini menjadi cikal bakal Hino Ranger FL dan FM JD series yang menjadi legenda, dan kini terus menjadi markez leader selama 22 Tahun, sampai saat ini.
Catatan sejarah juga di torehkan pada tahun 2002, dimana Hino memasuki segmen light duty truck di Indonesia dengan meluncurkan Hino Dutro.
Memasuki tahun 2011, Hino Indonesia mulai melakukan ekspor komponen dan suku cadang, dan di 2014 menjadi yang pertama dan satu-satunya brand kendaraan komersial di Indonesia yang melakukan ekspor truk secara complete built up (CBU).