4 Cara Parkir Aman Mobil dengan Transmisi Otomatis, Dijamin Tidak Cepat Rusak!
loading...
Cara parkir aman mobil dengan transmisi otomatis penting diketahui, sebab banyak yang masih asal-asalan. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A
A
A
JAKARTA - Cara parkir aman mobil menggunakan transmisi otomatis perlu diketahui karena masih banyak yang belum mengerti dan masih sering salah. Saat ini mobil dengan transmisi otomatis memang kerap menjadi pilihan karena selain mudah digunakan juga lebih praktis ketimbang manual. Namun masih banyak yang lalai dan sering asal asalan dalam memarkir mobil ini.
Ketika sering salah dalam memarkir mobil , lama kelamaan akan merusak komponen transmisi itu sendiri. Jika sudah rusak, maka wajib diganti. Menggantinya sendiri bukan perkara mudah. Sebab, harga transmisi sangat mahal.
Kerusakan ini memang tidak timbul secara langsung. Karena itu bisa dicegah dengan memahami cara parkir aman mobil bertransmisi otomatis. Melansir dari daihatsu.co.id, perseneling mobil matic hanya terdiri dari P, R, N dan D. Sementara huruf R, N, D pada transmisi otomatis ditunjukkan dengan angka 1-5 di persneling mobil manual.
Jadi, yang membedakan hanyalah persneling P yang tidak ada pada mobil manual. Jika telah paham maka berikut ini adalah langkahnya :
1. Parkir di Tempat Aman
Pilihlah tempat yang tidak menurun atau menanjak ketika parkir. Karena bisa saja di tempat yang rawan mobil dapat turun ke bawah atau mundur.
2. Pastikan Kemudi di Posisi Lurus
Pastikan untuk menjaga kemudi tetap lurus supaya tidak membebani salah satu komponen. Dengan memposisikan ban lurus juga akan menghemat ruang parkir nantinya.
3. Posisikan Tuas N dan Tarik Handbrake
Posisikanlah tuas ke Netral terlebih dahulu kemudian tarik rem parkir agar roda penggerak mobil terkunci. Dalam posisi N tidak ada yang mencengkram atau bergerak.
4. Posisikan Tuas ke P
![4 Cara Parkir Aman Mobil dengan Transmisi Otomatis, Dijamin Tidak Cepat Rusak!]()
Geser tuas ke posisi P (parking) sambil menginjak rem. Pada saat digeser ke P, tuas melewati posisi R (reserve) di mana girboks akan bergerak mundur, namun karena handbrake diaktifkan dan rem diinjak, maka roda penggerak tidak bisa bergerak.
Jika transmisi tuas berada di P, output shaft yang terhubung dengan as kopel bisa terkunci, sehingga akan jauh lebih aman. Posisi N hanya dilakukan ketika kondisi mesin mobil masih hidup, sedangkan ketika parkir, transmisi harus tetap berada di P.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa saat parkir transmisi mobil otomatis perlu mengubah posisi N ke P dengan bantuan handbrake. Posisi tuas di P juga mendukung handbrake jika terjadi masalah yang dapat menimbulkan roda penggerak aktif.
BACA JUGA: Intip Serunya Kemeriahan All New BR-V Pop Park di Summarecon Mall Bekasi
Namun, bila mengaktifkan fitur shift lock yang berada di dekat tuas transmisi ketika berada di parkiran paralel, maka mobil bisa ke posisi N. Tapi jika tidak diaktifkan, tuas akan berada di posisi P terus. Sehingga saat parkir paralel jangan tarik handbrake karena bila ditarik maka mobil akan sulit digeser.
Ketika sering salah dalam memarkir mobil , lama kelamaan akan merusak komponen transmisi itu sendiri. Jika sudah rusak, maka wajib diganti. Menggantinya sendiri bukan perkara mudah. Sebab, harga transmisi sangat mahal.
Kerusakan ini memang tidak timbul secara langsung. Karena itu bisa dicegah dengan memahami cara parkir aman mobil bertransmisi otomatis. Melansir dari daihatsu.co.id, perseneling mobil matic hanya terdiri dari P, R, N dan D. Sementara huruf R, N, D pada transmisi otomatis ditunjukkan dengan angka 1-5 di persneling mobil manual.
Jadi, yang membedakan hanyalah persneling P yang tidak ada pada mobil manual. Jika telah paham maka berikut ini adalah langkahnya :
1. Parkir di Tempat Aman
Pilihlah tempat yang tidak menurun atau menanjak ketika parkir. Karena bisa saja di tempat yang rawan mobil dapat turun ke bawah atau mundur.
2. Pastikan Kemudi di Posisi Lurus
Pastikan untuk menjaga kemudi tetap lurus supaya tidak membebani salah satu komponen. Dengan memposisikan ban lurus juga akan menghemat ruang parkir nantinya.
3. Posisikan Tuas N dan Tarik Handbrake
Posisikanlah tuas ke Netral terlebih dahulu kemudian tarik rem parkir agar roda penggerak mobil terkunci. Dalam posisi N tidak ada yang mencengkram atau bergerak.
4. Posisikan Tuas ke P
Geser tuas ke posisi P (parking) sambil menginjak rem. Pada saat digeser ke P, tuas melewati posisi R (reserve) di mana girboks akan bergerak mundur, namun karena handbrake diaktifkan dan rem diinjak, maka roda penggerak tidak bisa bergerak.
Jika transmisi tuas berada di P, output shaft yang terhubung dengan as kopel bisa terkunci, sehingga akan jauh lebih aman. Posisi N hanya dilakukan ketika kondisi mesin mobil masih hidup, sedangkan ketika parkir, transmisi harus tetap berada di P.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa saat parkir transmisi mobil otomatis perlu mengubah posisi N ke P dengan bantuan handbrake. Posisi tuas di P juga mendukung handbrake jika terjadi masalah yang dapat menimbulkan roda penggerak aktif.
BACA JUGA: Intip Serunya Kemeriahan All New BR-V Pop Park di Summarecon Mall Bekasi
Namun, bila mengaktifkan fitur shift lock yang berada di dekat tuas transmisi ketika berada di parkiran paralel, maka mobil bisa ke posisi N. Tapi jika tidak diaktifkan, tuas akan berada di posisi P terus. Sehingga saat parkir paralel jangan tarik handbrake karena bila ditarik maka mobil akan sulit digeser.
(dan)
Lihat Juga :
