Bos General Motors Optimistis Jualan Mobil Listrik Baru Bisa Untung di 2025

Jum'at, 18 November 2022 - 10:49 WIB
loading...
Bos General Motors Optimistis...
CEO General Motors Mary Barra (kanan) saat peluncuran mobil listrik baru Chervolet Silverado. Foto/IST
A A A
JAKARTA - CEO General Motors Mary Barra meyakini bisnis mobil listrik yang mereka lakukan baru bisa untung di tahun 2025. Keuntungan tersebut didapat dari penjualan mobil listrik, potongan pajak emisi, hingga penjualan komponen dan perangkat lunak.

Tahun 2025 dianggap jadi tahun ideal karena saat itu menurut Mary Barra, General Motors sudah selesai meningkatkan kapasitas pabrik mobi listrik dan baterai.

"Pada 2035 kami akan sepenuhnya menjual mobil listrik," ujar Mary Barra.

Keuntungan tersebut setidaknya bisa jadi pelipur lara buat General Motors. Pasalnya perusahaan mobil Amerika Serikat itu tidak main-main berinvestasi dalam membuat mobil listrik.



Bos General Motors Optimistis Jualan Mobil Listrik Baru Bisa Untung di 2025


General Motors sudah menggelontorkan dana yang sangat besar untuk proyek mobil listrik yakni sekitar USD27 milyar atau setara Rp378,2 triliun. Uang sebesar itu digunakan mereka untuk membuat 30 mobil listrik hingga 2025.

Jumlah mobil dan dana yang sangat besar itu diyakini merupakan upaya General Motors mengalahkan Tesla dalam menjual mobil listrik di Amerika Serikat. Mereka bahkan meyakkini bisa melampaui Tesla tidak lama lagi.



Bos General Motors Optimistis Jualan Mobil Listrik Baru Bisa Untung di 2025


"Komitmen kami adalah memimpin industri ini. Kami percaya dengan infrastruktur dan mobil listrik kami yang Anda bisa lihat sekarang, kami bisa mewujudkannya," ujar Chief Financial Officer (CFO) General Motors Paul Jacobson.

Saat ini mobil-mobil listrik buatan General Motors memang sudah beredar di pasar mulai dari GMC Hummer EV, Chevrolet Silverado, hingga Cadillac LYRIQ. General Motors bahkan dalam waktu dekat akan merilis mobil SUV listrik dengan harga USD30.000 atau setara Rp469,2 juta.

Harga itu diyakini akan jadi yang termurah di antara mobil listrik lainnya. Tesla bahkan hingga kini masih belum juga merealisasi mobil listrik di harga USD30.000.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2608 seconds (0.1#10.140)