Lima Juta Kendaraan Di-recall Akibat Airbag Bermasalah
A
A
A
CALIFORNIA - Masalah airbag (kantong udara) kembali meruak. Kali ini mengakibatkan penarikan (recall) hingga 5 juta kendaraan di seluruh dunia. Keputusan recall tersebut diambil, disebabkan uap dapat masuk ke dalam kontrol airbag.
Dilansir dari Cbsnews, Sabtu (6/2/2016), kondisi tersebut menyebabkan pasokan listrik dan kemudian menimbulkan korosi dan gagal. Jika itu terjadi, airbag mungkin tidak mengembang jika terjadi kecelakaan atau justru bisa tiba-tiba keluar tanpa ada kecelakaan.
Sebuah dokumen diposting oleh Highway Traffic Safety Administration Nasional (HTSAN) mengatakan, mobil-mobil yang akan di-recall merupakan model produksi 2006. Perintah recall sudah dilakukan pada Honda, Fiat Chrysler dan Mercedes telah diterbitkan.
Honda melaporkan telah terjadi dua kecelakaan yang mengakibatkan korban luka. Menurut dokumen tersebut, mobil akan dilakukan penggantian pengaturan tanpa dikenakan biaya pada pemilik.
Pengumuman ini datang di tengah-tengah krisis recall yang melibatkan inflators airbag Takata Corp. Sekitar 24 juta kendaraan AS yang di-recall untuk masalah itu.
Ini adalah recall automotif terbesar dalam sejarah AS. Inflators Takata dapat meledak karena terlalu banyak kekuatan, tabung logam tertiup secara terpisah dan kemudian langsung pecah ke kompartemen penumpang. Setidaknya 11 orang tewas di seluruh dunia akibat kecelakaann dan 139 luka-luka.
Dilansir dari Cbsnews, Sabtu (6/2/2016), kondisi tersebut menyebabkan pasokan listrik dan kemudian menimbulkan korosi dan gagal. Jika itu terjadi, airbag mungkin tidak mengembang jika terjadi kecelakaan atau justru bisa tiba-tiba keluar tanpa ada kecelakaan.
Sebuah dokumen diposting oleh Highway Traffic Safety Administration Nasional (HTSAN) mengatakan, mobil-mobil yang akan di-recall merupakan model produksi 2006. Perintah recall sudah dilakukan pada Honda, Fiat Chrysler dan Mercedes telah diterbitkan.
Honda melaporkan telah terjadi dua kecelakaan yang mengakibatkan korban luka. Menurut dokumen tersebut, mobil akan dilakukan penggantian pengaturan tanpa dikenakan biaya pada pemilik.
Pengumuman ini datang di tengah-tengah krisis recall yang melibatkan inflators airbag Takata Corp. Sekitar 24 juta kendaraan AS yang di-recall untuk masalah itu.
Ini adalah recall automotif terbesar dalam sejarah AS. Inflators Takata dapat meledak karena terlalu banyak kekuatan, tabung logam tertiup secara terpisah dan kemudian langsung pecah ke kompartemen penumpang. Setidaknya 11 orang tewas di seluruh dunia akibat kecelakaann dan 139 luka-luka.
(dyt)