Hells Angels dari Bandit Hingga Terhormat

Kamis, 07 Juli 2016 - 23:49 WIB
Hells Angels dari Bandit Hingga Terhormat
Hells Angels dari Bandit Hingga Terhormat
A A A
MIAMI - Geng ini mungkin kelompok bermotor besar yang paling terkenal di dunia. Tidak hanya karena jumlah anggotanya yang menyebar di seantero jagat, hingga kasus kriminal yang dilakukan para pengikutnya.

Hells Angels Berbasis di Fontana, California, Amerika Serikat, geng ini adalah produsen narkoba, terlibat dalam penyerangan, pemerasan, pembunuhan, pencucian uang dan pencurian motor. Anggota Hells Angels hampir tersebar di 27 negara dan disebut-sebut sebagai kriminal yang paling mengancam di enam benua. Anggota mereka terdaftar hingga 4.000 orang.

Hells Angels juga salah satu geng yang memiliki cukup banyak musuh. Namun mereka tak banyak berafiliasi dengan geng lain karena merasa anggotanya sudah cukup banyak. Meskipun bergelimang popularitas dan mempunyai sejarah yang panjang, tetapi masih ada banyak misteri yang menyelubungi gang yang bisa berarti “Malaikat Izroil” -- malaikat penjaga neraka.

Geng motor Hells Angels dimulai di Fontana, California pada 1948. Pada saat itu militer kelebihan membuat motor yang digunakan untuk perang dan beberapa tahun setelah perang, banyak veteran bosan dan gatal untuk kembali berpetualang.

Selama bertahun-tahun, membuka babak baru dengan membuka anggota di luar negara selain di California, seperti di Auckland, Selandia Baru, pada tahun 1961 dan kini Hells Angels Motorcycle Club terbentuk di London, Inggris. Dan, kini sudah terbentuk sebanyak 125 cabang di Benua Eropa. Kemudian, menyusul diAustralia yang terbentuk pada akhir 1970-an. Rio de Janeiro, Brasil, merupakan cabang pertama Hell Angels Motorcycle Club di Amerika Selatan. Pada 1993, Hell Angels Motorcycle Club berdiri di Benua Afrika, tepatnya di Johannesburg, Afrika Selatan. Memasuki abad millennium, Hell Angels Motorcycle Club mulai merambah Eropa Timur.

Akhirnya terus berkembang menjadi klub besar dan keanggotannya melebar sampai ke lebih dari 30 negara.
Kini, Hells Angels Motorcycle Club tersebar di Argentina, Australia, Austria, Belgia, Republik Ceko, Brasil, Kanada, Chile, Kroasia, Denmark, Inggris, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Belanda, Hongaria, Islandia, Irlandia, Italia, Lichtenstein, Luksemburg, Selandia Baru, Irlandia Utara, Norwegia, Polandia, Portugal, Rusia, Spanyol, Swiss, Afrika Selatan, Swedia, Turki, AS dan Wales.

Budaya pop bantu dongkrak popularitas geng ini dengan ikon-ikonnya, terutama film “The Wild One” tahun 1954 yang diperankan Marlon Brando dan Hunter S. Thompson's tahun 1966.

Geng ini menyatakan bahwa anggotanya mengendarai motor sejauh 20.000 mil per tahun, biasanya motor yang digunakan adalah Harley-Davidson. Setelah setengah abad waktu berjalan, kini satu persen anggota ini memang masih ada yang berperilaku bandit, namun 99 persen lainnya merupakan pengendara motor yang lebih terhormat.

Meski reputasi yang diberikan kepada geng Angels adalah organisasi kriminal, namun kini tak sepantasnya melekat lagi karena kelompok ini kalau berkumpul sering melakukan acara amal untuk anak-anak dan veteran.

Di situs Resmi Hells Angels tertulis: "Ketika kami melakukan hal yang benar tak seorangpun ingat, namun ketika kami melakukan hal yang salah tak seorangpun lupa”. dan kata-kata itu yang dijadikan semboyan mereka,

Nama besar Hells Angels Motorcycle Club tak lepas dari urusan pidana. Hampir semua bisnis illegal dilakoni. Konon yang menjadi perhatian dunia hingga melibatkan FBI adalah kejadian Free Concert di Altamont Speedway, December 1969.

Sedangkan di luar negeri, Hells Angels terlibat perang di Skandinavia tahun 1990. Dilaporkan geng ini ikut melakukan serangan dengan senjata mesin, peluncur roket dan granat. Sementara kejadian terbaru, ketika tiga pengendara motor terbunuh dalam keributan besar antara Hells Angels dan saingannya geng Mongol di Kasino Nevada pada tahun 2002.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8899 seconds (0.1#10.140)