Ferrari Luncurkan Supercar Edisi Terbatas Hanya 10 Unit
Ferrari Luncurkan Supercar Edisi Terbatas Hanya 10 Unit
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka memperingati 50 tahun keberadaan Ferrari di Jepang, mobil berlogo ‘Kuda Jingkrak’ tersebut meluncurkan supercar terbaru: Ferrari J50. Mobil mewah dengan edisi terbatas, karena hanya diproduksi 10 unit, hanya dipasarkan di Jepang. Dan setiap unit akan diciptakan secara khusus sesuai dengan keinginan klien. J50 baru-baru ini resmi melakukan debut di National Art Center di Tokyo.
Ferrari J50 dibangun berbasiskan pada 488 Spider, dan telah didesain oleh tim Special Project Department dan tim Ferrari Styling Center di Maranello. "Supercar ini menandai kembalinya gaya bodi Targa dari beberapa model Ferrari yang sangat dicintai dari tahun 1970-an dan 1980-an," demikian dalam keterangan pers yang diterima SINDOnews, Sabtu (17/12/2016).
Meski demikian, bukan berarti tidak seperti 488 Spider yang menggunakan atap logam lipat, Ferrari J50 menggunakan sepasang panel targa dari serat karbon. Perbedaan lainnya dengan 488 Spider adalah J50mengadopsi bahasa desain futuristik melalui penambahan front end yang lebih agresif dengan lampu LED horizontal yang ramping dan sayap depan yang lebih tinggi.
Selain itu, diffuser yang terinspirasi dari afterburner mesin jet dan satu set velg baru berdiameter 20-inci juga menjadi fitur yang mencolok dari J50 ini. Namun disisi interior tampaknya hanya sedikit mengalami perubahan dari 488 Spider. Karena hanya ada penambahan trim baru serta skema kulit warna merah dan hitam serta detail Alcantara.
Karena dibangun berdasarkan 488 Spider, maka lumrah bila supercar Ferrari J50 ini berbagi mesin V8 twin-turbo berkapasitas 3.9-liter, yang telah di-upgrade agar dapat memberikan tambahan tenaga 20 hp, dengan total kekuatan 680 hp (507 kW).
Kendati saat ini belum ada detail resmi seputar kinerjanya, setidaknya Ferrari J50 akan sedikit lebih lincah ketimbang 488 Spider versi standar, yang membutuhkan tempo 3.0 detik untuk melesat dari 0-100 km per jam, sebelum mencapai kecepatan tertinggi 203 mph atau 325 km per jam.
Ferrari J50 dibangun berbasiskan pada 488 Spider, dan telah didesain oleh tim Special Project Department dan tim Ferrari Styling Center di Maranello. "Supercar ini menandai kembalinya gaya bodi Targa dari beberapa model Ferrari yang sangat dicintai dari tahun 1970-an dan 1980-an," demikian dalam keterangan pers yang diterima SINDOnews, Sabtu (17/12/2016).
Meski demikian, bukan berarti tidak seperti 488 Spider yang menggunakan atap logam lipat, Ferrari J50 menggunakan sepasang panel targa dari serat karbon. Perbedaan lainnya dengan 488 Spider adalah J50mengadopsi bahasa desain futuristik melalui penambahan front end yang lebih agresif dengan lampu LED horizontal yang ramping dan sayap depan yang lebih tinggi.
Selain itu, diffuser yang terinspirasi dari afterburner mesin jet dan satu set velg baru berdiameter 20-inci juga menjadi fitur yang mencolok dari J50 ini. Namun disisi interior tampaknya hanya sedikit mengalami perubahan dari 488 Spider. Karena hanya ada penambahan trim baru serta skema kulit warna merah dan hitam serta detail Alcantara.
Karena dibangun berdasarkan 488 Spider, maka lumrah bila supercar Ferrari J50 ini berbagi mesin V8 twin-turbo berkapasitas 3.9-liter, yang telah di-upgrade agar dapat memberikan tambahan tenaga 20 hp, dengan total kekuatan 680 hp (507 kW).
Kendati saat ini belum ada detail resmi seputar kinerjanya, setidaknya Ferrari J50 akan sedikit lebih lincah ketimbang 488 Spider versi standar, yang membutuhkan tempo 3.0 detik untuk melesat dari 0-100 km per jam, sebelum mencapai kecepatan tertinggi 203 mph atau 325 km per jam.
(ven)
Explore More