Perangi Penggunaan Diesel, Italia Bongkar Kecurangan FIAT

MILAN - Perang terhadap mesin diesel memang sedang digalakan di negara-negara Eropa. Sebuah laporan dari kementerian transportasi Italia telah mengungkapkan bahwa Fiat Chrysler Automobiles (FCA) diizinkan untuk melewati sejumlah tes kunci sebagai bagian dari penyelidikan emisi-kecurangan di beberapa negara.

Namun sejumlah tes yang dijalankan FIAT yang berbeda untuk perangkat lunak mesin ilegal, semua yang diselesaikan oleh Volkswagen, Opel, BMW, Ford dan Mercedes-Benz.

Pasalnya untuk Jeep Cherokee 2.0, Alfa Romeo Giulietta 1.6 dan Lancia Ypsilon 1.3 diuji, melalui tahap hasil pengukuran on-road tes dan versi terbalik dari 'NEDC' untuk test lab Uni Eropa telah dihilangkan.

Selain itu, tiga kendaraan FCA, hilang dari data tes 'Artemis', yang dirancang untuk menyesuaikan standar lab Uni Eropa.

Selama tes Jerman dan Perancis yang sebanding, ditemukan bahwa Emiten Cherokee 2.0 ditemukan kandungan emisi antara 5,3 dan 9,9 kali batas hukum NOx.

Selain itu, pengujian dari Fiat 500L dengan mesin 1.6-liter sama dengan Alfa Romeo Giulietta menemukan bahwa powertrain yang ditemukan 5,6 kali batas hukum NOx.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara kementerian transportasi Italia Luisa Gabbi mengatakan " bahwa versi baru dari dokumen tersebut akan dirilis untuk memasukkan data pengujian yang lebih komprehensif dari model FCA," tulis pernyataan tersebut seperti dilansir dari Carscoops, Rabu (8/2/2017).