Kecanduan Game, Seorang Remaja Habiskan Uang Rp175 Juta
Minggu, 03 Desember 2017 - 15:00 WIB
Kecanduan Game, Seorang Remaja Habiskan Uang Rp175 Juta
A
A
A
JAKARTA - Bagi para gamer (penggila game) sudah menjadi hal yang lumrah menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar komputer. Bahkan tak jarang dari para gamer mengaku sudah kecanduan bermain game sehingga siap berkorban apapun.
Seperti dilansir dari Ubergizmo, Minggu (3/12/2017), seorang remaja berumur 19 tahun mengaku kecanduan bermain game sehingga harus merogoh kocek tak sedikit. Remaja yang tak disebutkan namanya ini bahkan mengaku sudah menghabiskan uang USD13.000 atau sekitar Rp175 juta untuk menyalurkan hobinya berlama-lama di depan komputer.
Sang remaja juga diketahui senang melakukan pembayaran item di beberapa game. Berdasarkan pengakuannya kepada pengembang game di Forum Reddit, untuk mendapatkan uang tersebut dia rela bekerja paruh waktu dan hampir dikeluarkan dari sekolahnya.
Dalam unggahannya di situs Reddit, remaja dengan nama akun Kensgold itu juga menunjukkan bukti pembayaran bank untuk game yang dimainkannya. Beberapa di antaranya adalah Counter-Strike: Global Offensive, Smite, dan The Hobbit: Kindoms of Middle-earth.
Karena merasa kencanduan, dia pun menuliskan surat terbuka kepada pengembang game, Electronic Arts (EA), yang isinya meminta pengembang game untuk mempertimbangkan efek dari mikrotransaksi.
Seperti dilansir dari Ubergizmo, Minggu (3/12/2017), seorang remaja berumur 19 tahun mengaku kecanduan bermain game sehingga harus merogoh kocek tak sedikit. Remaja yang tak disebutkan namanya ini bahkan mengaku sudah menghabiskan uang USD13.000 atau sekitar Rp175 juta untuk menyalurkan hobinya berlama-lama di depan komputer.
Sang remaja juga diketahui senang melakukan pembayaran item di beberapa game. Berdasarkan pengakuannya kepada pengembang game di Forum Reddit, untuk mendapatkan uang tersebut dia rela bekerja paruh waktu dan hampir dikeluarkan dari sekolahnya.
Dalam unggahannya di situs Reddit, remaja dengan nama akun Kensgold itu juga menunjukkan bukti pembayaran bank untuk game yang dimainkannya. Beberapa di antaranya adalah Counter-Strike: Global Offensive, Smite, dan The Hobbit: Kindoms of Middle-earth.
Karena merasa kencanduan, dia pun menuliskan surat terbuka kepada pengembang game, Electronic Arts (EA), yang isinya meminta pengembang game untuk mempertimbangkan efek dari mikrotransaksi.
(mim)
