Butuh Nyali Besar Naik Motor Super Kencang Bermesin 2 Yamaha R1
A
A
A
PARIS - Inilah PGM V8 motor asal Australia dengan basis mesin motor Yamaha R1, ide dari Paul Maloney mantan mekanik tim superbike Yamaha. 2 Mesin yang digabungkan adalah R1 buatan 2006 dan 2008.
Seperti dilansir dari morebikes, dengan tetap mempertahankan head dan piston standar. Sementara crankcase PGM V8 dibangun ulang dengan teknik sand cast.
Memiliki konfigurasi mesin V8, basisnya diambil dari dua buah mesin R1 yang digabung menjadi satu. Kini kapasitas mesinnya menjadi 1.996 cc, 40-valve.
Mesin sangar ditopang oleh sasis model teralis berbahan almunium. NInja H2R lewat dengan power 326 hp meski sudah pakai supercharged.
Untuk menopang bobot motor yang hingga 242 kg produsen asal australia ini mempercayakan sokbreker Ohlins tipe FGX dan TTX, velg merk Marchesini dan pengereman dari Brembo dan bodi yang terbuat dari karbon. Motor dibanderol £ 115.000, atau sekitar Rp 1,6 Miliar.
Seperti dilansir dari morebikes, dengan tetap mempertahankan head dan piston standar. Sementara crankcase PGM V8 dibangun ulang dengan teknik sand cast.
Memiliki konfigurasi mesin V8, basisnya diambil dari dua buah mesin R1 yang digabung menjadi satu. Kini kapasitas mesinnya menjadi 1.996 cc, 40-valve.
Mesin sangar ditopang oleh sasis model teralis berbahan almunium. NInja H2R lewat dengan power 326 hp meski sudah pakai supercharged.
Untuk menopang bobot motor yang hingga 242 kg produsen asal australia ini mempercayakan sokbreker Ohlins tipe FGX dan TTX, velg merk Marchesini dan pengereman dari Brembo dan bodi yang terbuat dari karbon. Motor dibanderol £ 115.000, atau sekitar Rp 1,6 Miliar.
(wbs)