Polisi Duga Korsleting, Daihatsu Akan Periksa Xenia Neno Warisman

Minggu, 22 Juli 2018 - 00:02 WIB
Polisi Duga Korsleting,...
Polisi Duga Korsleting, Daihatsu Akan Periksa Xenia Neno Warisman
A A A
JAKARTA - Misteri terbakarnya mobil Daihatsu Xenia warna hitam bernopol B 1247 EKC milik Ustazah Neno Warisman saat sedang parkir di depan rumahnya di Komplek Griya Tugu Asri Blok B2 Nomer 4, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok masih meninggalkan tanda tanya besar. Pasalnya usai kejadian itu beragam spekulasi terbakarnya mobil tersebut muncul.

Namun dugaan sementara Polisi menyatakan mobil Daihatsu Xenia Neno terbakar karena korsleting, untuk Daihatsu selaku pembuat mobil Xenia di Indonesia butuh pemeriksaan menyeluruh pasalnya, sistem kelistrikan pada Xenia idesain dengan mengutamakan faktor keselamatan bagi penggunanya.

" Kita akan cek dan investigasi dahulu Xenia milik Neno Warisman ," tutur Corporate Planning Div. PT Astra Daihatsu Motor Muhamad Titan Anoda kepada SINDOnews Sabtu, (21/7/2018).

Sementara itu, pihak kepolisian Polresta Depok melakukan penyelidikan di lokasi terbakarnya mobil Xenia warna hitam tersebut.

"Kita masih melakukan penyelidikan," kata Wakapolresta Depok, Arif Budiman saat ditemui di rumah Neno Warisman, Sabtu (21/7/2018).

Sedangkan Kapolsek Cimanggis, Kompol Suyud menjelaskan, kebakaran itu diduga karena korsleting listrik, namun pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Hingga saat ini sudah ada dua saksi yang telah dibawa ke Mapolresta Depok guna dimintai keterangan mengenai kejadian tersebut, kita cek TKP mengamankan TKP, ada dua saksi yang dibawa untuk dimintai keterangan, dibawa ke Polres Depok," ucapnya.

Petugas keamanan komplek, Haris (47) mengaku, saat kejadian dirinya sedang berjaga usai berkeliling komplek. Saat di pos jaga itulah dia mendapat kabar jika mobil tersebut sudah dilalap api.

"Sebelum kejadian saya habis keliling jaga, waktu itu mobilnya belum terbakar. Enggak sampai lima menit sampai pos, saya ditelefon sama warga kalau ada mobil terbakar," kata Haris kepada wartawan di Cimanggis, Depok, Sabtu (21/7/2018).

Saat mendapatkan kabar itu, Haris mengaku langsung datang dan memecahkan kaca mobil untuk mempermudah pemadaman api. Menurutnya, api yang membakar mobil milik relawan gerakan #2019GantiPresiden itu tidak terlampau besar dan membahayakan.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1766 seconds (0.1#10.140)