Ini yang Perlu Diketahui Soal Audio USB-C si Pengganti Jack Headphone

Senin, 21 Januari 2019 - 21:00 WIB
Ini yang Perlu Diketahui...
Ini yang Perlu Diketahui Soal Audio USB-C si Pengganti Jack Headphone
A A A
JAKARTA - Tahun 2018 banyak smartphone flagship yang membuang jack headphone dan menjadikan headphone USB-sebagai alternatif default untuk earbud 3,5 mm konvensional.

Dilansir dari laman Android Authority, dikatakan, jika Anda tidak siap untuk menerima semua perangkat nirkabel, maka ini yang perlu diketahui tentang audio USB-C dari teknis hingga aktual.

Apa Itu Audio USB-C dan untuk Siapa?
Audio USB-C berfungsi sebagai solusi untuk jack headphone yang hilang di banyak handset keluaran 2018. Walaupun audio USB-C sejatinya seperti jebakan karena sifatnya yang tanpa kabel.

Fitur ini telah berdiri sebagai obat sementara yang lumayan manjur bagi mereka yang belum siap untuk meninggalkan semua mode pemutaran musik kabel. Tidak seperti nirkabel atau earbud nirkabel sejati, pendengar tidak berurusan dengan putus konektivitas, kompatibilitas Bluetooth codec, atau masalah masa pakai baterai.

Seperti Apa Cara Kerjanya?
Mirip dengan mengonversi audio untuk melewati jack headphone, audio USB-C membutuhkan DAC dan amp untuk pemrosesan sinyal. Meskipun jack headphone tetap memproses di dalam ponsel, tidak semua audio pengiriman USB-C seragam. Dengan demikian, metode pengiriman menjadi sedikit rumit karena headset dapat diklasifikasikan sebagai pasif atau aktif.

Dukungan mode aksesoris, yang berarti pendengar dengan headphone USB-C aktif dapat mengalami masalah kompatibilitas. Jika pasif, headphone mengandalkan DAC dan amp smartphone untuk mengonversi sinyal audio dari analog ke digital.

Namun jika sepasang headphone aktif, maka dia menggunakan DAC dan sistem amp sendiri. Karena itu, proses konversi eksternal di luar domain ponsel dan masuk ke headset.

Hal utama yang harus dilakukan adalah memperpanjang status sinyal analog dan memintas komponen internal smartphone mengurangi distorsi dari sinyal ponsel cerdas lainnya. Namun, hal-hal sedikit lebih rumit, jika Anda menggunakan headphone aktif. Dalam hal ini, ponsel Anda perlu mendukung mode Aksesoris Audio. Sayangnya, tidak selalu jelas model mana yang aktif dan mana yang pasif, sehingga pengguna wajib melakukan "ekspedisi" coba-coba.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2061 seconds (0.1#10.140)