Harley-Davidson Uji Coba Motor Listrik Baru di Aspen X Games
A
A
A
HARLEY-DAVIDSON tengah getol membuat motor listrik. Setelah meluncurkan motor listrik Harley-Davidson Livewire beberapa waktu lalu, kini perusahaan motor dari Milwaukee, Amerika Serikat itu tengah menguji coba konsep motor listrik baru mereka di Aspen X Games baru-baru ini.
Total ada dua motor listrik baru yang diuji coba di Aspen, Colorado. Kedua motor itu diuji coba langsung oleh dua atlet olahraga X Games, yakni Jacko Strong dan Jack Mitrani. Ada yang sangat berbeda antara motor listrik yang diuji coba itu dengan motor Harley-Davidson Livewire.
Jika Harley-Davidson Livewire murni terlihat seperti motor besar, sebaliknya kedua motor listrik yang diuji coba di Aspen justru terlihat seperti sepeda. Bahkan, kesan sepeda terlihat menonjol karena penggunaan ban sepeda berukuran besar.
Material motor ini juga sangat ringan dan desainnya sangat kompak. Kontras dengan Harley-Davidson Livewire yang terlihat sangat berat mirip dengan motor Harley-Davidson yang sudah ada.
Harley-Davidson memang membuat motor ini untuk membidik pasar remaja. Mereka merasa Harley-Davidson ukurannya terlalu besar untuk anak-anak muda. Apalagi untuk membawa Harley-Davidson Livewire dibutuhkan izin khusus.
Persyaratan ini tentu membuat pasar Harley-Davidson jadi lebih terbatas. Padahal, Harley-Davidson ingin agar motor listrik bisa jadi tulang pung gung baru penjualan motor mereka. Inilah mengapa mereka mem buat dua konsep motor listrik yang diuji coba di Aspen. (Wahyu Sibarani)
Total ada dua motor listrik baru yang diuji coba di Aspen, Colorado. Kedua motor itu diuji coba langsung oleh dua atlet olahraga X Games, yakni Jacko Strong dan Jack Mitrani. Ada yang sangat berbeda antara motor listrik yang diuji coba itu dengan motor Harley-Davidson Livewire.
Jika Harley-Davidson Livewire murni terlihat seperti motor besar, sebaliknya kedua motor listrik yang diuji coba di Aspen justru terlihat seperti sepeda. Bahkan, kesan sepeda terlihat menonjol karena penggunaan ban sepeda berukuran besar.
Material motor ini juga sangat ringan dan desainnya sangat kompak. Kontras dengan Harley-Davidson Livewire yang terlihat sangat berat mirip dengan motor Harley-Davidson yang sudah ada.
Harley-Davidson memang membuat motor ini untuk membidik pasar remaja. Mereka merasa Harley-Davidson ukurannya terlalu besar untuk anak-anak muda. Apalagi untuk membawa Harley-Davidson Livewire dibutuhkan izin khusus.
Persyaratan ini tentu membuat pasar Harley-Davidson jadi lebih terbatas. Padahal, Harley-Davidson ingin agar motor listrik bisa jadi tulang pung gung baru penjualan motor mereka. Inilah mengapa mereka mem buat dua konsep motor listrik yang diuji coba di Aspen. (Wahyu Sibarani)
(nfl)