Rifat Sungkar Sukses Rampungkan Restorasi Porsche Klasik
A
A
A
PEMBALAP nasional Rifat Sungkar akhirnya sukses merampungkan restorasi mobil klasik Porsche 356a miliknya. Porsche klasik itu telah dipajang di ajang Jogja Volkswagen Festival pada akhir pekan lalu. Porsche 356a merupakan sericoupe cukup langka yang dirilis pada 1948 hingga 1965 untuk pasaran global.
Unit Porsche 356a yang tampak mengkilap di ajang itu—diketahui koleksi pembalap Rifat Sungkar—rilisan1956 atau kerap disebut T1(model pertama) yang selama setahun terakhir digarap bengkel Volkwise Autoworks Sura baya. Adapun satu koleksi sebelahnya milik seorang pencinta Porsche asal Bandung.
“Ini model T1 yang semuanya documented , sasis dan mesin semua benar. Jadi memang matching number, mesin bener -bener bawaan mobil ini,” ujar Stefanus Giovani alias Stevi dari Bengkel Volkwise Autoworks Surabaya yang menggarap Porsche 356a milik Rifat Sungkar.
Untuk Porsche 356a itu, Stevi mengatakan, kondisinya saat ia garap sebenarnya tengah proses dalam pengerjaan bengkel di Jakarta namun belum selesai. Saat masih dalam tahap pengelasan, Prosche itu tiba-tiba dijual pemiliknya yang kemudian berpindah ke kliennya, Rifat Sungkar. Lalu Stevi pun mengambil alih menggarap mobil itu setahun silam dan baru jadi belakangan.
Rifat Sungkar mengatakan ongkos merestorasi mobil lawas itu lebih dari Rp500 juta.“Semua aksesori juga sudah dikembalikan seperti aslinya. Tak ada bagian yang tak direstorasi,” ujarnya. (Wahyu Sibarani)
Unit Porsche 356a yang tampak mengkilap di ajang itu—diketahui koleksi pembalap Rifat Sungkar—rilisan1956 atau kerap disebut T1(model pertama) yang selama setahun terakhir digarap bengkel Volkwise Autoworks Sura baya. Adapun satu koleksi sebelahnya milik seorang pencinta Porsche asal Bandung.
“Ini model T1 yang semuanya documented , sasis dan mesin semua benar. Jadi memang matching number, mesin bener -bener bawaan mobil ini,” ujar Stefanus Giovani alias Stevi dari Bengkel Volkwise Autoworks Surabaya yang menggarap Porsche 356a milik Rifat Sungkar.
Untuk Porsche 356a itu, Stevi mengatakan, kondisinya saat ia garap sebenarnya tengah proses dalam pengerjaan bengkel di Jakarta namun belum selesai. Saat masih dalam tahap pengelasan, Prosche itu tiba-tiba dijual pemiliknya yang kemudian berpindah ke kliennya, Rifat Sungkar. Lalu Stevi pun mengambil alih menggarap mobil itu setahun silam dan baru jadi belakangan.
Rifat Sungkar mengatakan ongkos merestorasi mobil lawas itu lebih dari Rp500 juta.“Semua aksesori juga sudah dikembalikan seperti aslinya. Tak ada bagian yang tak direstorasi,” ujarnya. (Wahyu Sibarani)
(nfl)