Porsche Rugi Hampir 57 Triliun? Ini Penyebabnya!

Sabtu, 08 Februari 2025 - 13:23 WIB
loading...
Porsche Rugi Hampir...
Porsche mengalami kerugian terus menerus akibat penurunan penjualan. Foto: Reuters
A A A
JERMAN - Porsche SE, perusahaan induk dari Porsche AG, mengumumkan bahwa mereka memperkirakan kerugian investasi atas kepemilikan sahamnya di produsen mobil mewah tersebut akan hampir dua kali lipat, mencapai kisaran antara 2,5 miliar euro hingga 3,5 miliar euro (sekitar Rp40,7 triliun hingga Rp56,8 triliun).

Perusahaan induk tersebut juga menyatakan bahwa mereka memperkirakan penurunan nilai terkait Volkswagen akan cenderung mendekati 20 miliar euro (sekitar Rp325,7 triliun), dari perkiraan sebelumnya antara 7 miliar euro hingga 20 miliar euro. Porsche SE adalah pemegang saham utama Volkswagen.

Volkswagen menolak untuk memberikan komentar terkait hal ini.

Porsche SE menambahkan, perkiraan kerugian investasi pada sahamnya di Porsche AG juga akan memengaruhi hasil keuangan tahunannya, meskipun dalam tingkat yang lebih kecil.

Porsche AG menyatakan bahwa pengeluaran untuk pengembangan kendaraan dan kegiatan baterai di unit-unitnya akan memengaruhi laba operasi dan margin arus kas bersih otomotif hingga 800 juta euro (sekitar Rp13 triliun) pada 2025.

Produsen mobil mewah Jerman tersebut memperkirakan pendapatan penjualan tahun 2025 antara 39 miliar euro dan 40 miliar euro (sekitar Rp635,9 triliun hingga Rp652,2 triliun), dan margin arus kas bersih otomotif dalam kisaran 7% hingga 9%.

Seiring dengan perjuangan produsen mobil ini untuk meningkatkan pendapatan dan penjualan yang lesu di Tiongkok, dewan direksi sedang berupaya untuk memperluas portofolio produk perusahaan untuk mencakup model dengan mesin pembakaran atau hibrida plug-in.

Perusahaan menambahkan bahwa mereka juga akan melakukan penyesuaian pada organisasi perusahaannya.

Dewan pengawas Porsche AG memulai pembicaraan untuk mengakhiri kontrak Chief Financial Officer Lutz Meschke dan eksekutif penjualan Detlev von Platen lebih awal.



Pada bulan Oktober, produsen mobil tersebut mengatakan akan memangkas biaya. Hal ini terjadi pada saat produsen mobil mewah Jerman lainnya mengalami penurunan di dalam negeri dan di Tiongkok pada tahun 2024, berdasarkan data volume penjualan. Penurunan ini diakibatkan konsumen yang lebih kaya menahan pembelian di tengah ketidakpastian ekonomi dan penjualan kendaraan listrik yang lebih lambatdariperkiraan.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Porsche Luncurkan Proyek...
Porsche Luncurkan Proyek Percontohan Daur Ulang Baterai Tegangan Tinggi
Porsche Tingkatkan Sistem...
Porsche Tingkatkan Sistem PCM dengan Fitur Digital Baru
Korbankan Tesla untuk...
Korbankan Tesla untuk Selamatkan Porsche dari Kebakaran Los Angeles
Dipandang Lebih Mewah...
Dipandang Lebih Mewah dari Mercedes-Benz dan Porsche, Mobil China Semakin Naik Daun
Bos Xiaomi Sesumbar...
Bos Xiaomi Sesumbar SU7 Ultra Lebih Cepat dari Porsche Taycan
Mulai Ditinggal Pembeli,...
Mulai Ditinggal Pembeli, Porsche Akan Tutup Beberapa Dealer di China
Intip Spek Porsche GT4...
Intip Spek Porsche GT4 yang Dipakai Mobil Balap Tim Rocket Racing
Sultan Mah Bebas! Mark...
Sultan Mah Bebas! Mark Zuckerberg Modifikasi Porsche Jadi Minivan demi Istrinya
Bukan 4 atau 2 Stroke...
Bukan 4 atau 2 Stroke Lagi, Porsche Siapkan Mesin 6 Tak
Rekomendasi
Dari Banten, Jumhur...
Dari Banten, Jumhur Siap Memobilisasi Massa Buruh Melawan Impor Ilegal
Mana Penulisan yang...
Mana Penulisan yang Benar, Komplit atau Komplet?
Polisi Polres Sikka...
Polisi Polres Sikka Dipecat Akibat Lakukan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur
Massa Geruduk Fakultas...
Massa Geruduk Fakultas Kehutanan, UGM Diminta Jujur soal Ijazah Jokowi
Ratusan Sekolah Anggota...
Ratusan Sekolah Anggota JSIT Indonesia Gelar Aksi Bersama Boikot Produk Pro Zionis
Kisruh Musisi Terkait...
Kisruh Musisi Terkait Royalti Musik, Anak Titiek Puspa Beri Respons Begini
Berita Terkini
Divonis Berbahaya, Eropa...
Divonis Berbahaya, Eropa Larang Penggunaan Serat Karbon untuk Kendaraan
5 menit yang lalu
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Mitsubishi Hentikan Semua Ekspor Kendaraan ke Amerika
2 jam yang lalu
Mobil yang Bisa Dikendarai...
Mobil yang Bisa Dikendarai Terbalik dan Menempel di Dinding Diperkenalkan
3 jam yang lalu
MG Siapkan Cyber X,...
MG Siapkan Cyber X, Mobil Listrik Offroad Penantang Chery J6
1 hari yang lalu
Mitsubishi Delica Mini...
Mitsubishi Delica Mini 2025 Siap Diluncurkan di Jepang, Ini Bocorannya
1 hari yang lalu
Takut Semakin Mahal,...
Takut Semakin Mahal, Dealer Harley Davidson di Prancis Diserbu Pembeli
1 hari yang lalu
Infografis
Ini Alasan Mengapa Tanaman...
Ini Alasan Mengapa Tanaman Ganja Harus Ditanam di Ketinggian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved