Mirip Smartphone, Mobil Tesla Masa Depan Bisa Dicas Tanpa Kabel
Sabtu, 24 Juni 2023 - 11:35 WIB
JAKARTA - Tesla terus berupaya bikin terobosan di teknologi mobil listrik, salah satunya dengan menghadirkan pengisian daya nirkabel. Wireless charging di HP memang sudah biasa. Tapi, bagaimana jika teknologi pengecasan nirkabel dilakukan di mobil?
Menurut Carscoops, produsen mobil listrik asal Amerika Serikat itu dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli start-up di Jerman yang punya teknologi pengecasan nirkabel.
Apabila hal tersebut terjadi, maka Tesla akan menjadi yang pertama dalam menerapkan pengisian daya nirkabel.
Ini juga jadi gagasan yang lebih masuk akal, ketimbang ide mereka melakukan pengisian daya tanpa melibatkan manusia. Awalnya, Tesla ingin membuat pengisian daya tanpa sentuhan manusia dengan mengandalkan robot. Caranya, kabel akan mencari sendiri soket pengisian di mobil yang berada di garasi. Tapi, hal tersebut sangat rumit dan membutuhkan riset yang panjang.
Menurut banyak sumber, Tesla sedang dalam pembicaraan atau mungkin sudah membeli perusahaan kecil bernama Wiferion yang berasal dari Freiburg, Jerman. Perusahaan itu didirikan pada 2016, yang memang fokus mengerjakan pengisian daya nirkabel.
Wiferion membangun bantalan pengisi daya nirkabel untuk kendaraan listrik dan robot, serta telah menjual produknya sejak 2018.
Tesla telah mengerjakan solusi pengisian daya nirkabel untuk mobilnya tetapi belum memasukkan apa pun ke dalam lini produksi.
Penggabungan kedua perusahaan dapat memberikan solusi siap pakai untuk Tesla dan produksi jalur cepat bagi konsumen. Gambaran ini telah diperlihatkan oleh Tesla pada sebuah rancangan restoran, di mana terdapat pengisian daya nirkabel.
Meski belum ada pernyataan resmi dari kedua pihak, Business Insider melaporkan bahwa ada pengajuan kesepakatan antara Esla-Wiferion.
Menurut Carscoops, produsen mobil listrik asal Amerika Serikat itu dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli start-up di Jerman yang punya teknologi pengecasan nirkabel.
Apabila hal tersebut terjadi, maka Tesla akan menjadi yang pertama dalam menerapkan pengisian daya nirkabel.
Ini juga jadi gagasan yang lebih masuk akal, ketimbang ide mereka melakukan pengisian daya tanpa melibatkan manusia. Awalnya, Tesla ingin membuat pengisian daya tanpa sentuhan manusia dengan mengandalkan robot. Caranya, kabel akan mencari sendiri soket pengisian di mobil yang berada di garasi. Tapi, hal tersebut sangat rumit dan membutuhkan riset yang panjang.
Menurut banyak sumber, Tesla sedang dalam pembicaraan atau mungkin sudah membeli perusahaan kecil bernama Wiferion yang berasal dari Freiburg, Jerman. Perusahaan itu didirikan pada 2016, yang memang fokus mengerjakan pengisian daya nirkabel.
Wiferion membangun bantalan pengisi daya nirkabel untuk kendaraan listrik dan robot, serta telah menjual produknya sejak 2018.
Tesla telah mengerjakan solusi pengisian daya nirkabel untuk mobilnya tetapi belum memasukkan apa pun ke dalam lini produksi.
Penggabungan kedua perusahaan dapat memberikan solusi siap pakai untuk Tesla dan produksi jalur cepat bagi konsumen. Gambaran ini telah diperlihatkan oleh Tesla pada sebuah rancangan restoran, di mana terdapat pengisian daya nirkabel.
Meski belum ada pernyataan resmi dari kedua pihak, Business Insider melaporkan bahwa ada pengajuan kesepakatan antara Esla-Wiferion.
tulis komentar anda